3. Madu liar
Madu liar adalah pemanis alami yang diproduksi oleh lebah madu dengan menggunakan nektar dari bunga. Madu liar yang tidak disterilkan sebagian besar terdiri dari fruktosa dan glukosa, tetapi juga mengandung sejumlah kecil vitamin dan mineral. Madu liar mengandung sejumlah kecil vitamin B, zat besi, kalium, dan mangan.
BACA JUGA:Daun Sirsak Berkhasiat Bagi Kesehatan, Berikut Manfaatnya
BACA JUGA:Musim Hujan, Waspada DBD, Ini Imbauan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur
Manfaat kesehatan yang paling penting dari mengkonsumsi madu liar yang tidak dipasteurisasi adalah sifat antibakteri dan antioksidannya.
Rasa manisnya yang alami dapat memuaskan hasrat mengidam gula sekaligus membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan peradangan.
4. Sirup Maple murni
Sirup maple dibuat dari getah pohon maple. Lubang-lubang dibor dengan hati-hati ke dalam pohon maple dan getahnya ditampung dalam wadah saat mengalir keluar.
Getah tersebut kemudian direbus hingga sebagian besar airnya menguap, menghasilkan sirup yang kental, lengket, dan manis.
Setelah disaring untuk menghilangkan kotoran, getahnya dapat digunakan sebagai pemanis dalam berbagai hidangan.
Sirup maple murni mungkin memiliki kandungan kalori yang sama dengan gula rafinasi, tetapi dianggap sebagai alternatif yang lebih baik karena nilai gizinya. Sirup maple murni mengandung antioksidan dan banyak mineral penting seperti mangan dan seng.
BACA JUGA:Anggaran BPJS Gratis Diusulkan Rp 18 Miliar, Ini Keterangan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu
BACA JUGA:Bisa Menurunkan Demam, Ini Manfaat Daun Pisang Untuk Kesehatan,
5. Gula kelapa
Gula kelapa telah mendapatkan popularitas selama beberapa tahun terakhir sebagai alternatif yang lebih alami dan tidak dimurnikan untuk gula biasa.
Gula kelapa memiliki indeks glikemik yang jauh lebih rendah daripada gula pasir dan memiliki dampak yang lebih rendah terhadap kadar gula darah.