Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu berkolaborasi dengan perusahaan asal Jepang dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terutama dalam penyerapan tenaga kerja asal Bengkulu.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, menyambut baik kehadiran delegasi Jepang dan menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini dapat berjalan dengan sukses. Sehingga bisa menjadi awal bagi Bengkulu dan perusahaan Jepang untuk melakukan kerja sama.
"Sebagai pimpinan pemerintahan, saya mengucapkan selamat datang kepada rekan-rekan dari Jepang. Semoga pertemuan perdana ini menjadi awal dari kerja sama yang baik antara perusahaan Jepang dan Pemerintah Provinsi Bengkulu," ujar Rosjonsyah saat menerima delegasi Jepang dari KND Corporation Co Ltd di Kota Bengkulu, Selasa 5 November 2024.
Kerja sama ini mencakup rencana pendirian Pusat Pelatihan (Training Center), yang bakal menjadi wadah untuk mengembangkan keterampilan SDM di Bengkulu. Pusat pelatihan ini diharapkan bisa menjadi fasilitas yang menunjang peningkatan kemampuan SDM dalam bidang bahasa, konstruksi, dan pengoperasian alat berat, terutama dalam persiapan tenaga kerja yang kompeten.
BACA JUGA:105 Desa Dikucurkan Anggaran Segini
BACA JUGA:Pilwakot Bengkulu 2024, DISUKA Siap Ikuti Debat Kedua
"Kerja sama ini meliputi pelatihan di bidang bahasa, konstruksi, dan penggunaan alat berat, termasuk rencana penyediaan pusat pelatihan dengan lahan yang akan disiapkan oleh Pemprov," tambahnya.
Tidak hanya itu, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu juga akan turut mendukung program ini melalui kolaborasi dengan beberapa lembaga pelatihan kerja (LPK) yang memiliki pengalaman dalam mengirimkan tenaga kerja magang ke Jepang. Salah satu pihak yang turut berpartisipasi adalah LPK Sending Organization Japan Technical Intern Trainee Support Center (SO JTITSC), serta LPK Kaizu Hamagi Gakkou Bengkulu.
"Kita mendukung program ini dan berkolaborasi dengan beberapa LPK diantaranya SO JTITSC serta LPK Kaizu Hamagi Gakkou Bengkulu untuk mengirimkan tenaga kerja magang asal Bengkulu ke Jepang," kata Syarifudin MSi, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu.
Perwakilan dari LPK SO JTITSC, Harada Shoji, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung peningkatan SDM Bengkulu. "Kedatangan kami bertujuan untuk mempererat kerja sama antara perusahaan Jepang dan Pemprov Bengkulu dalam meningkatkan kualitas SDM terkait ketenagakerjaan di Bengkulu," jelasnya.
BACA JUGA:4 Jabatan Plt Kepala OPD dan Direktur RSUD di Lebong Diganti, Ini Nama-namanya
Selain itu, Kanda Mitshuru, yang menjadi kepala delegasi dari Jepang, juga menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat dari Pemprov Bengkulu. Menurutnya, pihaknya berkomitmen penuh untuk mendukung pembangunan SDM di Bengkulu melalui berbagai program pelatihan yang terstruktur dan berorientasi pada praktik kerja.
"Kami berkomitmen mendukung pembangunan SDM di Bengkulu melalui pelatihan kerja," tutur Kanda.
Kanda berharap, agar kolaborasi ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di daerah. Selain itu, pusat pelatihan yang akan dibangun juga diharapkan dapat menjadi ikon baru bagi Bengkulu dalam pengembangan tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing.
"Dengan adanya kolaborasi ini, Bengkulu semakin optimis dalam menyongsong peningkatan daya saing tenaga kerja lokal di kancah nasional maupun internasional," pungkasnya. (Rewa Yoke)