Harianbengkuluekspress.id – Ribuan massa yang mengatasnamakan Forum Penyelamat Birokrasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong yang terdiri dari ASN, THLT, Guru hingga perangkat Desa
Mereka menggelar aksi damai di 3 titik yakni Kantor Cabang Bank Bengkulu Muara Aman, Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Lebong dan kantor DPRD Lebong pada hari ini, Rabu 06 November 2024.
Aksi yang dilakukan ribuan massa sendiri diduga imbas dari dilakukannya pergantian 47 Penjabat (Pj) Kades, 11 Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan 4 PLt kepala OPD
Serta PLT Direktur RSUD Lebong pada tanggal 04 November 2024, oleh PLT Bupati Lebong Drs Fahrurrozi MPd.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Disperindagkop UKM Mukomuko Siapkan Pasar Murah
BACA JUGA:1.639 Nelayan Mukomuko Dapat Jaminan Kecelakaan Kerja dari BPJS, Premi Ditanggung Pemkab
Seperti yang disampaikan salah seorang orator, Darmadi bahwa saat ini untuk Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), Gaji THLT dan mandeknya pencairan DD dan ADD sehingga mendesak agar pihak bank Bengkulu untuk bisa segera mencairkannya.
“Kami minta kepada pihak bank Bengkulu untuk mencairkan apa yang menjadi hak kami,” sampainya.
Setelah melakukan aksi di depan kantor bank Bengkulu Cabang Muara Aman, selanjutnya ribuan aksi mendatangi gedung kantor PLT Bupati Lebong.
Akan tetapi, massa tidak bertemu dengan PLT Bupati Lebong, sehingga perwakilan menyegel ruang kantor PLT degan cara dirantai dan di gembok.
BACA JUGA:Jelang Akhir 2024, Sekda Mukomuko Pastikan Keuangan Daerah Aman, Hak Pegawai Terjamin
BACA JUGA:4 Jabatan Plt Kepala OPD dan Direktur RSUD di Lebong Diganti, Ini Nama-namanya
Selanjutnya ribuan massa akan mendatangi kantor DPRD Lebong untuk menyerahkan kunci gembok yang sebelumnya digunakan untuk menyegel ruang kantor Plt Bupati Lebong.(Erick)