Harianbengkuluekspress.id- Tindak pidana pencurian dengan kekerasan atau jambret dialami Rapiah nenek berumur 70 tahun warga Tebing Kaning, Kabupaten Bengkulu Utara. Korban dijambret saat melintas di kawasan Universitas Bengkulu (UNIB) Belakang, Minggu 22 Desember 2024 siang. Pelaku jambret berhasil menggasak gelang emas ditangan korban. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian jutaan rupiah dan melaporkannya ke Polsek Muara Bangkahulu.
"Iya, gelang saya yang diambil," ujarnya.
Aksi jambret yang dialami korban terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Pelaku sudah membuntuti korban cukup lama sampai akhirnya di TKP motor korban dipepet dan pelaku langsung menarik paksa gelang emas korban. Karena sudah tua, korban tidak sanggup melawan dan hanya bisa pasrah.
"Saya lagi kurang fit Mas, hanya gelang yang diambil," imbuhnya.
BACA JUGA:Tersangka TPPO Dilimpahkan , Siap Carikan Laki-laki Hidung Belang Wanita Begini Modus Tersangka
BACA JUGA:Timbun 0,5 Ton BBM Subsidi, Ini Modus yang Dilakukan Tersangka Penyalahgunaan BBM di Bengkulu
Berdasarkan laporan korban, awalnya korban dari rumah anaknya di kawasan Bentiring mengendarai sepeda motor sendirian. Korban ingin pergi ke SPBU mengisi bahan bakar minyak. Korban tidak memperhatikan dari belakang sudah ada yang mengikutinya. Sesampainya diruas jalan sedikit menikung, pelaku memepet motor korban.
Salah satu pelaku kemudian merampas paksa gelang emas korban. Korban tidak bisa melawan, setelah dirampas korban shock. Bahkan saat dijambret, korban tidak berteriak sehingga tidak ada warga yang menyadari jika korban menjadi korban jambret.
Kasus jambret tersebut masih diselidiki Polsek Muara Bangkahulu. Korban sudah memberikan keterangan pada aparat kepolisian. Saat ini polisi masih menyelidiki mencari bukti-bukti untuk mengungkap pelaku. (Rizki Surya Tama)