
Harianbengkuluekspress.id – Dalam penerapan Kurikulum Merdeka, SMAN 03 Bengkulu Selatan mengembangkan kreativitas siswa melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Salah satu kegiatan unggulan dalam program ini adalah pemanfaatan sampah plastik untuk menghasilkan produk yang berguna, seperti ecobrick.
Kepala SMAN 03 Bengkulu Selatan, Herdi Agustian MPd menyampaikan bahwa pembelajaran P5 bertujuan untuk memperkuat karakter dan kompetensi siswa. Dalam program ini, siswa diajak untuk peduli lingkungan sekaligus mengasah kemampuan mereka untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat.
"Pada Kurikulum Merdeka, pembelajaran P5 menjadi salah satu kegiatan spesifik yang kami terapkan. Salah satunya adalah pemanfaatan sampah plastik untuk menghasilkan produk seperti ecobrick," ujar Herdi kepada BE pada Senin 20 Januari 2025.
Lebih lanjut, Herdi mengatakan melalui pembelajaran ini, siswa diajarkan untuk mendaur ulang sampah plastik dengan cara mengisinya ke dalam botol plastik hingga padat. Botol tersebut kemudian digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat kursi ecobrick. Bahkan SMAN 03 Bengkulu Selatan saat ini telah berhasil menghasilkan lima set kursi ecobrick yang digunakan di lingkungan sekolah.
"Proses ini tidak hanya membangun karakter siswa, tetapi juga memberi manfaat langsung. Dari kegiatan ini, siswa belajar mengolah sampah menjadi barang berguna, seperti kursi yang bisa digunakan di sekolah," katanya.
BACA JUGA: Siapkan Jaringan Baru PDAM, Ini Keterangan Direktur Tirta Hidayah Kota Bengkulu
BACA JUGA:Siswa MTsN 1 Sabet Medali Emas, di Ajang Tako Open Karate Championship
Selain mengembangkan kreativitas, Herdi menjelaskan program P5 di SMAN 3 Bengkulu Selatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Herdi berharap kegiatan ini dapat membentuk pola pikir siswa agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
"Kami berharap pembelajaran P5 seperti ini dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Hal ini tentu bukan hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi juga bagi lingkungan sekolah dan masyarakat luas," tambahnya.
BACA JUGA:Dewan Kota Bengkulu Pastikan Jalan Rusak Dibangun, Sidak Jalan Rusak di Kawasan Ini
Langkah Inovatif Sekolah
Dengan inovasi ini, SMAN 03 Bengkulu Selatan tidak hanya berperan sebagai institusi pendidikan, tetapi juga menjadi pelopor dalam membangun kesadaran lingkungan di kalangan siswa. Program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk menerapkan kegiatan serupa dalam mendukung pembelajaran yang bermakna sekaligus ramah lingkungan. (Renald)