BACA JUGA:Jelang Idul Fitri, Dispar BS Imbau Warga Jaga Kebersihan Obyek Wisata
Dijuluki sebagai GovTech, sistem informatika ini nantinya akan berguna untuk meningkatkan komunikasi dan layanan publik. Sistem ini juga akan menyatukan semua aplikasi milik seluruh instansi pemerintah.
Saat ini sistem itu sedang mendapat pengembangan intensif. Sebab peluncurannya akan berlangsung dalam beberapa bulan ke depan.
Masih dikatakannya, kehadiran GovTech bukan tanpa alasan. Sistem ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan adanya korupsi di jajaran pemerintah.
Luhut menekankan adanya GovTech akan menghemat pengeluaran anggaran negara hingga Rp 100 triliun. Kalau dipakai dalam jangka panjang, penghematan tentu akan lebih besar.
"Nanti akan menyatukan semua aplikasi yang ada di kementerian dan lembaga. Lebih efisien," tandasnya.(**)