اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ مُذْهِبَ الْبَاسِ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِى لاَ شَافِىَ إِلاَّ أَنْتَ ، شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا
(Allahumma rabban naas mudzhibal ba’si isyfi antasy-syaafii laa syafiya illaa anta syifaa an laa yughaadiru saqoman).
Artinya:
"Ya Allah Ya Tuhanku, Tuhan seluruh manusia. Hilangkanlah penyakit. Berilah kesembuhan sebab Engkau adalah penyembuh. Tak ada yang mampu menyembuhkan penyakit kecuali Engkau dengan kesembuhan tanpa menyisakan rasa sakit," (HR Bukhari dan Muslim).
5. Doa Kelima
Doa kelima ini bisa dipanjatkan orang tua agar anak tidak rewel dan nurut.
وَٱلَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
(Wallażīna yaqụlụna rabbanā hab lanā min azwājinā wa żurriyyātinā qurrata a'yuniw waj'alnā lil-muttaqīna imāmā).
Artinya:
"Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa," (QS Al Furqan: 74)
6. Doa Keenam
Doa berikut bisa dipanjatkan orang tua agar anak diberi kecerdasan, paham akan agama dan memiliki ilmu yang bermanfaat.
اَللَّهُمَّ امْلَأْ قُلُوْبَ أَوْلَادِنَا نُوْرًا وَحِكْمَةً وَأَهْلِهِمْ لِقَبُوْلِ نِعْمَةٍ وَاَصْلِحْهُمْ وَاَصْلِحْ بِهِمُ الْأُمَّةَ
(Allahummam-la’ Quluuba Aulaadìnaa Nuuron Wa Hìk-matan Wa Ahlìhìm Lìqobuulì Nì’matìn Wa Ashlìh-hum Wa Ashlìh bìhìmul Ummah).