HARIANBE- Masyarakat harus tahu, tidak hanya musim hujan, musim panas juga membuat perkembangan biakan nyamuk dengan cepat.
Perubahan iklim yang semakin panas membuat nyamuk berkembang lebih cepat dan beradaptasi lebih lama.
BACA JUGA: Penjadwalan Dimulai, Ini Nilai Ambang Batas SKD CPNS
BACA JUGA: Kemen PAN-RB Beri Kisi-Kisi Materi Pokok Seleksi PPPK
Beberapa penelitian menjelaskan bahwa pada musim kemarau populasi nyamuk lebih banyak dan beringas dikarenakan suhu yang meningkat pada malam hari.
Suhu yang lebih hangat juga meningkatkan jumlah bakteri digedangan air, sumber makanan nyamuk.
Ancaman nyamuk Demam Berdarah dengue (DBD) tak bisa dielak. Penyakit DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah kondisi dihadapi dengan serius.
Guna meminimalisir terhadap ancaman demam berdarah dengue, masyarakat harus mengerti bagaimana cara melakukan pencegahan sebagai upaya perlindungan bagi diri, keluarga dan keluarga.
Secara umum mencegah demam berdarah dapat dilakukan dengan prinsip 3M Plus dalam pemberantasan sarang nyamuk, seperti menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air,
Juga, mendaur ulang barang bekas, menanam tanaman pengusir nyamuk, memelihara ikan pemantik jentik nyamuk, menggunakan larvasida pada penampungan air yang sulit dikuras dan lainnya.