Harianbengkuluekspress.id - Akhirnya dengan waktu kurang lebih 4 jam, berkat kolaborasi bersama stakeholder, akses jalan tertimbun longsor sudah terbuka.
Sehingga, akses jalan penghubung antara Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Lebong sejak Jumat sore, kembali dapat dilalui oleh kendaraan baik Roda dua (R2) maupun roda empat (R4) pada pukul 22.30 Wib
Kapolres BU AKBP Lambe Patabang Birana SIK MH melalui Kapolsek Giri Mulya, IPDA Alfalino SH saat dikonfrimasi terkait hal tersebut membenarkan, bahwa akses jalan yang tertimbun longsor yang berada Bukit Resam di KM 15 Desa Renah Jaya Kecamatan Giri Mulya sudah dapat dilalui oleh kendaraan R2 maupun R4.
BACA JUGA:Banjir Juga Melanda BU, Rumah Warga Terendam
BACA JUGA:Pohon Tumbang dan Longsor Tutup Ruas Jalan Bengkulu-Kepahiang, Ini Lokasinya
"Benar mas, berkat kolaborasi bersama stakeholder holder terkait dari Pemkab BU dan Lebong akhirnya akses jalan penghubung antara kedua kabupaten ini dapat dilalui,"ujarnya.
Ditambahkanya, adanya longsor ini mengakibatkan akses jalan tertutupi oleh timbunan material longsor dan mengakibatkan jalur penghubung antara Kabupaten BU dan Kabupaten Lebong tidak bisa di lewati
Tidak ada korban jiwa meski menyababkan kemacetan yang cukup panjang.
Dan berdasarkan data dilapangan terdapat tanah longsor yang terdapat di wilayah Kabupaten BU semuanya berjumlah 3 titik dan semuanya sudah berhasil dievakuasi sehingga bisa dilalui oh pengendara baik R2 maupun R4.
"Ada 3 titik longsor akibat hujan deras melanda. Kami pun mengimbau kepada masyarakat yang melewati akses jalan tersebut agar selalu berhati-hati, mengingat kondisi jalan yang licin,"tukasnya.(Afrizal)