Perjuangan Warga Evakuasi Penambang Emas Timpa Pohon, Korban Ditandu, Jalan kaki 5 Jam Naik Turun Bukit

Reporter: Airullah |

Editor: Asrianto |

Selasa , 04 Jun 2024 - 07:29

Perjuangan Warga Evakuasi Penambang Emas Timpa Pohon, Korban Ditandu, Jalan kaki 5 Jam Naik Turun Bukit, tampak saat proses evakuasi sudah tiba di jalan raya dan korban dibawa mobil ambulan ke rumah duka-Airullah/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Seorang penambang emas di Muara Sahung, Kaur meninggal dunia setelah tertimpa pohon saat sedang tidur pada Senin 3 Juni 2024 dini hari pukul 00:30 WIB.

Adapun korban tersebut yakni Reswadi (40) warga Desa Bukit Makmur, Kaur. Sedangkan lokasi penambangan mas berada di Desa Persiapan Air Nunuka, Kecamatan Muara Sahung, Kaur.

Lokasi camp tambang mas tersebut harus ditempuh 5 jam dari jalan raya. Anggota Polsek Muara Sahung Polres Kaur dan TNI bersama warga beramai-ramai menuju lokasi untuk mengevakuasi korban.

Warga mengevakuasi korban dengan cara ditandu dan berjalan kaki. Mereka bergantian menandunya hingga, akhirnya tiba di jalan raya.

Keluarga, warga dan kepolisian maupun TNI berjalan kaki untuk mencapai lokasi penggalian emas dengan menyusuri tebing dan jalan setapak.

Beratnya medan yang harus dilalui, mereka bergantian menandu korban naik turun bukit dan ditambah lagi jalan yang licin, sehingga harus ekstra hati-hati.

Setiba di jalan raya, jasad korban dibawa menggunakan mobil ambulance dan dibawa ke Puskesmas Muara Sahung untuk dilakukan pemeriksaan medis. Kemudian, jasad korban diantar ke rumah duka di Desa Bukit Makmur.

"Prosdes evakuasi korban tewas tertimpa pohon di kawasan Desa Persiapan Air Nunung berjalan lambat karena Medan yang ditempuh sangat berat. Butuh waktu lima jam berjalan kaki untuk tiba di lokasi kejadian," ujar Kapolres Kaur, AKBP Eko Budiman SIK MIK MSi melalui Kapolsek Muara Sahung, Iptu Johanis Perangin Angin SH.

Untuk diketahui, peristiwa tragis tersebut terjadi saat pekerja tertidur pulas di camp lokasi penggalian emas. Kondisi cuaca buruk, hujan deras menyebabkan pohon tumbang dan menimpa camp tempat pekerja tidur.

Korban tewas akibat tertimpa pohon, rekan korban meminta bantuan kepada warga untuk proses evakuasi. Kejadian tersebut sontak membuat warga heboh dan berduyun-duyun menuju lokasi.

perjuangan warga evakuasi penambang emas timpa pohon, korban ditandu, jalan kaki 5 jam naik turun bukit                            harianbengkuluekspress.id- seorang penambang emas di muara sahung, kaur meninggal dunia setelah tertimpa pohon saat sedang tidur pada senin 3 juni 2024 dini hari pukul 00:30 wib.
adapun korban tersebut yakni  reswadi (40) warga desa bukit makmur, kaur. sedangkan lokasi penambangan mas berada di desa persiapan air nunuka, kecamatan muara sahung, kaur.
lokasi camp tambang mas tersebut harus ditempuh 5 jam dari jalan raya. anggota  polsek muara sahung polres kaur dan tni bersama warga beramai-ramai menuju lokasi untuk mengevakuasi korban.
warga mengevakuasi korban dengan cara ditandu dan berjalan kaki. mereka bergantian menandunya hingga, akhirnya tiba di jalan raya.
baca juga:tertimpa pohon, penambang emas di kaur meninggal, begini kejadiannya
baca juga:het beras alami kenaikan, segini harganya
keluarga, warga dan kepolisian maupun tni berjalan kaki  untuk mencapai lokasi penggalian emas dengan menyusuri tebing dan jalan setapak. 
beratnya medan yang harus dilalui, mereka bergantian menandu korban naik turun bukit dan ditambah lagi jalan yang licin, sehingga harus ekstra hati-hati.
setiba di jalan raya, jasad korban dibawa menggunakan mobil ambulance dan dibawa ke puskesmas muara sahung untuk dilakukan pemeriksaan medis. kemudian, jasad korban diantar ke rumah duka di desa bukit makmur. 
"prosdes evakuasi korban tewas tertimpa pohon di kawasan desa persiapan air nunung berjalan lambat karena medan yang ditempuh sangat berat. butuh waktu lima jam berjalan kaki untuk tiba di lokasi kejadian," ujar kapolres kaur, akbp eko budiman sik mik msi melalui kapolsek muara sahung, iptu johanis perangin angin sh.
untuk diketahui, peristiwa tragis tersebut terjadi saat pekerja tertidur pulas di camp lokasi penggalian emas. kondisi cuaca buruk, hujan deras menyebabkan pohon tumbang dan menimpa camp tempat pekerja tidur. 
korban tewas akibat tertimpa pohon, rekan korban meminta bantuan kepada warga untuk proses evakuasi. kejadian tersebut sontak membuat warga heboh dan berduyun-duyun menuju lokasi. 
baca juga:zonasi ppdb perlu pengecekan satelit, ini tujuannya
baca juga:231 pppk kaur dilantik, ini tugasnya
korban tewas akibat tertimpa pohon tepat dibagian lehernya. sementara, ketiga rekan korban hanya terkena ranting sehingga selamat dari ancaman bahaya. 
ketiga rekan korban berusaha mencari signal handphone guna memberi kabar keluarga korban. tepat pukul 02.30 wib, baru mendapat sinyal untuk meminta pertolongan. 
rekan korban meminta bantuan kepada warga untuk proses evakuasi. kejadian tersebut sontak membuat warga bersama pihak keluarga dan tni polri berduyun-duyun menuju lokasi untuk mengevakuasi korban.(airullah)