Agar Anak Bahagia, Ini Perilaku yang Harus Dilakukan Orang Tua

Reporter: Asri |

Editor: Asrianto |

Rabu , 08 Nov 2023 - 07:40

Perilaku orang tua agar anak selalu bahagia-Ilustrasi Istimewa/Bengkulu Ekspress-

2. Tidak Mengajari Anak untuk Takut

Banyaknya informasi tentang hal-hal negatif bisa membuat orang takut. Namun selalu mengingatkan anak akan hal-hal negatif yang terjadi dapat membuat mereka takut, cemas, bahkan bisa menimbulkan depresi.

Oleh karena itu, orang tua cukup memberi tahu bahaya dari hal yang spesifik secara realistis kepada anak. Misalnya bahaya jika ada orang tak dikenal menawarkan mengantar pulang ke rumah.

3. Menjadi Sosok yang Menularkan Kepositifan

Kebahagiaan itu menular, sehingga orang tua harus menularkan kebahagiaan itu kepada anak. Orang tua punya peranan besar terhadap anak, termasuk perilaku-perilaku positif maupun negatif.

Buatlah suasana bahagia dalam keluarga, meski dengan cara yang disengaja. Jika orang tua mampu meregulasi emosi diri mereka sendiri dan mempraktikan kasih sayang, maka anak akan sangat terbantu olehnya.

3 Demikianlah informasi terkait perilaku orang tua yang bisa membuat anak bahagia. Semoga bermanfaat. (*)

agar anak bahagia, ini perilaku yang harus dilakukan orang tua                            harianbe - semua orang tua tentunya mengharapkan anaknya dapat selalu bahagia. namun, tanpa kita sadari ada anak yang tidak bahagia karena sifat orang tuanya.
 
sebab, perilaku orang tua kepada anak akan sangat memengaruhi mereka hingga beranjak dewasa. sehingga, perlu adanya perubahan perilaku bagi orang tua agar anak bahagia.
baca juga: mkmk sebut anwar usman terbukti lakukan pelanggaran berat, ini sanksinya

baca juga: viral, pengamen pakai motor sport, begini tanggapan netizen

adapun perilaku orang tua yang bisa membuat anak bahagia adalah sebagai berikut:
 
1. mengajarkan emosi negatif adalah hal normal
 
merasakan emosi-emosi negatif seperti kecewa, sedih, atau cemas tidak bisa terhindarkan dalam hidup. namun ketika kita memaknainya dengan baik, emosi negatif tersebut tidak akan menghalangi seseorang untuk maju.
 
sebab itu, mengajari anak sejak dini bahwa emosi negatif wajar dirasakan menjadi penting agar sang anak bisa menerima emosinya.
orang tua perlu menolong anak untuk memahami bahwa tidak perlu malu merasakan marah, sedih, atau cemas agar nantinya, mereka bisa menjadi orang tangguh.
 
2. tidak mengajari anak untuk takut
 
banyaknya informasi tentang hal-hal negatif bisa membuat orang takut. namun selalu mengingatkan anak akan hal-hal negatif yang terjadi dapat membuat mereka takut, cemas, bahkan bisa menimbulkan depresi.
oleh karena  itu, orang tua cukup memberi tahu bahaya dari hal yang spesifik secara realistis kepada anak. misalnya bahaya jika ada orang tak dikenal menawarkan mengantar pulang ke rumah.
 
3. menjadi sosok yang menularkan kepositifan
 
kebahagiaan itu menular, sehingga orang tua harus menularkan kebahagiaan itu kepada anak. orang tua punya peranan besar terhadap anak, termasuk perilaku-perilaku positif maupun negatif.
buatlah suasana bahagia dalam keluarga, meski dengan cara yang disengaja. jika orang tua mampu meregulasi emosi diri mereka sendiri dan mempraktikan kasih sayang, maka anak akan sangat terbantu olehnya.
 
3 demikianlah informasi terkait perilaku orang tua yang bisa membuat anak bahagia. semoga bermanfaat. (*)