46 Anak - anak Disunat Dibiayai Karyawan Ini

SUNAT: Anak-anak di kawasan Kecamatan Lebong Selatan Kabupaten Lebong ketika disunat oleh petugas kesehatan. -IST/BE -

harianbengkuluekspress.id  – Sebanyak 46 orang anak laki-laki yang berada di lingkup Kecamatan Lebong Selatan Kabupaten Lebong disunat secara gratis oleh tenaga kesehatan dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Pusat Kesehatan (Puskesmas) Tes Kecamatan Lebong Selatan.

Pengurus LAZ PLN IP PLTA Tes, Muhammad Yudha Aditya mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dalam rangka penyaluran zakat mal rutin tahunan dari PLN IP UPP Bengkulu yang dipungut dari karyawan dari PLTA Tes.

“Penyaluran zakat mal di tahun 2024 ini dari PLTA Tes melaksanakan khitanan atau sunat masal,” sampainya, Rabu 26 Juni 2024.

Lanjut Yudha, kegiatan sunat masal sebelumnya telah dilaksanakan di tahun 2017 yang lalu. Akan tetapi kegiatan diganti dengan kegiatan lainnya, namun di tahun 2024 ini kegiatan sunat masal kembali dilaksanakan.

“Sasarannya anak-anak dari keluarga tidak mampu,” jelasnya.

Ditambahkan Yudha, melihat antusias masyarakat yang mengikuti kegiatan untuk anaknya disunat, kedepan pihaknya kembali akan merencanakan kegiatan yang sama. Sehingga anak laki-laki dari keluarga yang tidak mampu yang belum disunat di kawasan PLTA Tes semuanya bisa disunat.

“Kita telah rencanakan kegiatan ini menjadi agenda tahunan dan melihat antusias anak-anak yang ikut,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala BLUD Puskesmas Tes, Apriyani mengatakan, bahwa pihaknya sangat mendukung dan mudah-mudahan kedepannya bukan hanya dilakukan oleh 1 perusahaan, namun perusahaan-perusahaan yang lain yang berada di Kecamatan Lebong Selatan dan sekitarnya.

“Karena manfaat dari kegiatan ini sangatlah besar,” jelasnya.

BACA JUGA:BRI Kembali Siapkan Hadiah 1 Unit Mobil, Begini Cara Mengikutinya

BACA JUGA:Kesalahan Nama Bisa Langsung Diperbaiki Melalui Proses Ini

Masih kata Apriyani, apalagi kegiatan sunat masal yang dilaksanakan menyasar anak-anak dari keluarga yang kurang mampu. Karena orang tuanya belum memiliki dana, akhirnya menunda untuk menyunat anak mereka. Namun dengan adanya kegiatan ini, maka sangat membantu para orang tua.

“Ini kegiatan yang positif dan mendapatkan pahala, kami harap akan ada terus kegiatan seperti ini,” harapannya.(erik)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan