128 Kasus TB, 2 Pasien MD
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Evan Marta SKM --
Harianbengkuluekspress.id – Penyakit Tuberkulosis (TB) atau yang biasa di kenal TBC di Kabupaten Lebong, pada 2024 ini mencapai 128 kasus. Dari jumlah tersdbut ada 2 orang pasien meninggal dunia (MD) dan menjadikan Lebong daerah terbanyak ke 2 penderira TBC se-Provinsi Bengkulu.
Kadinkes Kabupaten Lebong, Rachman SKM MSi melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Evan Marta SKM mengatakan bahwa di tahun 2024 ini memang sudah tercatat ada sebanyak 128 orang pasien TB.
“Dari jumlah tersebut 2 orang MD dan 2 orang menolak dilakukan pengobatan,” sampai Evan kepada BE, Rabu 17 Juli 2024.
Lanjut Evan, dari jumlah kasus penderita TB yang mencapai 128 orang, membuat Kabupaten Lebong sebagai penyumbang kasus TB tersebar nomor 2 se-Provinsi Bengkulu dan hal tersebut harus dilakukan penanganan agar kasus TB menurun.
BACA JUGA:Jauhi Kegiatan Mencitrakan Negatif, Pemkab Lebong Siap Sambut HUT RI
BACA JUGA:Kejari Siap Beri Pendampingan Hukum 15 Camat
“Ini bukan suatu prestasi, jadi harus cepat ditindaklanjuti,” ucapnya.
Masih kata Evan, penyakit TB merupakan penyakit menular yang menyerang paru-paru, ginjal tulang belakang hingga otak. Jika tidak cepat dilakukan penanganan akan mengakibatkan gejala yang serius bagi penderita.
“TB sendiri dapat mengakibatkan penderitanya meninggal dunia,” ucapnya.
Oleh karena itu, ucap Evan, masyarakat harus terlebih dahulu mengetahui ciri-ciri yang menderita TB mulai dari berkurangnya nafsu makan, rasa lelah berlebihan, demam, penurunan berat badan, serta ciri lainnya.
“Jika mengalami ciri-ciri seperti itu, segera berobat ke fasilitas kesehatan terdekat,” ujarnya.
Ditambahkan Evan, meskipun penyakit TB merupakan penyakit yang berbahaya dan dapat mengakibatkan pendferitanya MD, namun Tb dapat disembuhkan. Salah satunya dengan sellau rutin mengkonsumsi obat.
“Konsumsi obat sendiri harus rutin selama 6 bulan,” tuturnya.
BACA JUGA:Bupati Bantu Pembangunan Masjid, Ajak Kepala Dinas Hingga Camat Berikan Sumbangan untuk Ini