Tukang Tambal Ban yang Ditemukan Meninggal Berlumuran Darah Dimakamkan, Polisi Usut Penyebabnya
Proses pemakaman jenazah yang dilakukan oleh pihak keluarga, pada Sabtu 24 Agustus 2024.-Aprizal/Bengkuluekspress-
"Dari hasil pemeriksaan Memang ditubuh korban terdapat luka sayatan. Korban sempat dibawa ke RS Lagita guna keperluan visum dan kami juga mengamankan beberapa barang yang terindikasi sebagai barang bukti,"terangnya.
Dan atas kejadian ini, Kanit menuturkan, pihaknya masih mendalami kasus ini dengan menerima keterangan dari beberapa saksi.
Setelah itu baru proses pengembangan lebih lanjut akan dilimpahkan ke pihak Satreskrim Polres BU.
"Masih kita dalami kasus ini, karena hari ini kita sedang memintai keterangan saksi-saksi, terutama saksi yang pertama kali menemukan korban. Setelah itu, baru proses pengembangan lebih lanjut akan kita limpahkan ke Satreskrim Polres BU,"tukasnya.
BACA JUGA:Dilantik Senin 26 Agustus 2024, Ini Nama-nama 25 Anggota DPRD Lebong Periode 2024-2029
Sementara itu, Kepala Desa Air Lelangi Badrun Jaelani, menerangkan bahwa jenazah almarhum sore ini porses pemakaman yang dilukan oleh pihak keluarga almarhum diwilayah PT Pamorganda.
Dan untuk korban sendiri, Memang hidup sendirian setelah bercerai dengan isterinya. Jadi sehari hari korban memang hidup sendirian dengan bekerja sebagai tukang tampal ban yang berada dikediamannya tersebut.
"Ya hari ini proses pemakaman jenazah korban mas, korban Memnag sheri hari hidup sendirian lantaran sudah pisah dengan isterinya,"pungkasnya.(Aprizal)