Depot Rumah Serangga, Menjual Beragam Burung, di Sini Lokasinya

Reporter: Foza, Mg1 |

Editor: Asrianto |

Sabtu , 07 Sep 2024 - 08:49

Depot Rumah Serangga di kisaran Universitas Bengkulu Bagian Belakang-Foza,Mg1/Bengkuluekspress-

depot rumah serangga, menjual beragam burung, di sini lokasinya                            harianbengkuluekspress.id- di kawasan universitas bengkulu terdapat sebuah depot burung yang terbilang murah meriah. tersedia banyak burung beserta sangkarnya.
karwayan toko, dani rahmat hidayat (23) melalui usaha milik pamannya yang diberi nama depot rumah serangga.
usaha ini buka setiap hari dari pukul 07.30 wib hingga 20.00 wib, menawarkan beragam jenis burung dan keperluan hewan peliharaan.
lokasi depot sendiri teletak jl. wr. supratman, beringin raya, kec. muara bangka hulu, tepatnya dikisaran pom bensin rawa makmur, di seberang mie neraka.
baca juga:permasalahan e-materai ganggu proses pendaftaran cpns 2024, ini harapan pelamar
baca juga:bs berencana bangun mall of ampera, ini kendalanya
depot ini awalnya berlokasi di rumah pribadi dani, yang tidak jauh dari tempat usahan pamannya saat ini.
“saya memilih menjual burung karena selain unik dan menarik, banyak juga peminatnya dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa,” ujar dani kepada be.
jenis burung yang dijual pun beragam, mulai dari burun kacer, pancet jawa, hingga murai batu.
harga yang ditawarkan bervariasi, mulai dari rp 150.000 hingga rp 2.000.000, dari masing masing jenis burung dengan harga tertinggi yang terbilang murah dibandingkan tempat lainnya.
makan dari burung sendiri juga beragam, seperti ulat, kroto, dan jangkrik.
tidak hanya itu, depot rumah serangga juga menyediakan sangkar burung dengan harga yang bervariasi, mulai dari rp 25.000 hingga rp 100.000, yang diperoleh dari distributor lokal di padang harapan.
selain itu, depot ini menyediakan berbagai jenis pakan untuk burung, ayam, dan kucing, dengan harga mulai dari rp 10.000 hingga rp 15.000 per kilogram.
dani mendapatkan burung-burung yang dijualnya dari seseorang yang ahli dalam memikat burung. burung-burung tersebut kemudian dijual kembali kepada para pelanggan.
baca juga:40 unit rtlh di bs akan dibedah, di sini lokasinya
baca juga:nelayan pasar bawah bs menjerit, ini pemicunya
omzet harian depot ini bervariasi, dengan pendapatan berkisar antara rp 1 juta hingga rp 2 juta per hari.
“harapan saya, usaha ini bisa semakin berkembang dan tempatnya diperluas, serta penjualan bisa terus meningkat,” tambah dani.
 selain penjualan secara offline, dani juga mengakui dalam penjualan burung ini juga memanfaatkan platform online seperti facebook untuk memasarkan burungnya melalui grup jual beli burung. (mg1)