Pupuk Organik dari Limbah Jamur Tiram, Begini Cara Membuatnya

para petani saat membuat pupuk-Istimewa/Bengkuluekspress.-

- Pencampuran dengan Bahan Lain

Campurkan baglog yang telah dihancurkan dengan bahan organik lain seperti kotoran unggas, molase, EM4, dan air. Bahan-bahan ini membantu mempercepat proses fermentasi dan meningkatkan kandungan hara pupuk.

BACA JUGA:Pupuk Organik dari Cangkang Telur, Begini Cara Membuatnya

BACA JUGA:Pupuk Organik Cair dari Gedebog Pisang, Begini Cara Membuatnya

- Fermentasi

Tempatkan campuran dalam wadah tertutup, bisa berupa karung atau ditutup dengan terpal. Biarkan fermentasi berlangsung selama 2-3 minggu. Pastikan untuk memeriksa campuran setiap minggu untuk memastikan fermentasi berjalan merata.

- Penyaringan

Setelah proses fermentasi selesai, saring campuran untuk memisahkan bahan yang belum terurai sempurna. Pupuk organik siap digunakan.

- Manfaat Pupuk Organik dari Baglog Jamur Tiram

Pupuk organik dari limbah baglog ini cocok digunakan pada berbagai jenis tanaman, termasuk sayuran, buah-buahan, dan tanaman hias. Pupuk ini bisa dicampurkan ke dalam tanah sebelum penanaman atau digunakan sebagai pupuk tambahan selama pertumbuhan tanaman.

Keuntungan Penggunaan Pupuk Organik Limbah Baglog :

- Ramah Lingkungan: Mengurangi limbah budidaya jamur yang berpotensi mencemari lingkungan.

- Kaya Nutrisi: Limbah baglog masih mengandung nutrisi penting seperti nitrogen dan karbon organik yang berguna bagi tanaman.

BACA JUGA: Pupuk Kompos dari Pohon Pisang, Begini Cara Membuatnya Serta Manfaatnya

BACA JUGA:Pupuk Kompos dari Daun Kering, Begini Cara Membuatnya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan