Menakar Visi - Misi 3 Paslon Bupati Kepahiang

Tiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang pada Pilkada 2024. -DONI/BE -

Kemudian Calon Bupati dan Wakil Bupati Nomor urut 2, Windra Purnawan, SP – Ramli. 

Cabup dan Cawabup dengan jargon ‘Kepahiang Hebat’ ini maju Pilkada 2024 didukung oleh 4 Parpol. Yakni, Nasdem, Demokrat, PPP dan Gelora.

Visi pasangan ini adalah mewujudkan Kepahiang hebat (Sejahtera, Berkelanjutan dan Tangguh).

Sejahtera adalah terciptanya kondisi masyarakat Kabupaten Kepahiang yang makmur, aman, tentram, dan damai lahir batin dalam menjalani kehidupan berkeadilan yang religius.

Berkelanjutan adalah pengelolaan ekologi, ekonomi, politik dan budaya Kabupaten Kepahiang yang berkesinambungan. 

BACA JUGA:Jelang Seleksi PPPK, Honorer Diminta Persiapkan Diri

BACA JUGA:Mantan Terpidana Lolos Jadi Anggota Dewan Dilaporkan ke Bawaslu

Selanjutnta, Tangguh adalah terwujudnya masyarakat Kabupaten Kepahiang yang mandiri dan berdaya saing dengan akselerasi pembangunan yang berkemajuan.

Sementara Misi pasangan ini yakni mengembangkan ekonomi kerakyatan berbasis potensi dan keunggulan lokal yang berkeadilan. Menciptakan kemakmuran sosial ekonomi berbasis Pemberdayaan dan kearifan lokal. Pembangunan sumber daya manusia yang berdaya saing.

Tata kelola pemerintahan yang bersih, berkemajuan dengan penyelengaraan pelayanan publik prima yang inovatif. Mewujudkan lingkungan hidup secara lestari, seimbang dan berkelanjutan.

Berikutnya, Riri Damayanti John Latief SPsi MM – Ujang Irmansyah, SP. Cabup dan Cawabup dengan jargon ‘Riang” ini maju sebagai calon independen atau perseorangan di Pilkada Kepahiang 2024. 

Adapun visi pasangan ini adalah terwujudnya masyarakat kepahiang yang berdaya saing, kreatif, maju, unggul, adil dan berkelanjutan. 

Sementara misi pasangan ini yaitu mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang unggul, meningkatkan pengembangan sektor pertanian dan pariwisata. meningkatkan infrastruktur dan konektivitas wilayah. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang adaptif,

meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pengembangan kebudayaan dan kearifan lokal.

Berikutnya, mewujudkan lingkungan hidup berkelanjutan dan berbasis resiko, membangkitkan peran perempuan dan pemuda yang mandiri, terampil, professional, serta memiliki peran aktif dalam pengembangan ekonomi digital, serta mewujudkan pembangunan ekonomi berbasis potensi daerah. (320)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan