Beralih ke Pertamax Turbo, Ini Imbauan Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Pertamina

Reporter: Rewa Yoke |

Editor: Zalmi Herawati |

Rabu , 09 Oct 2024 - 22:14

Rewa/BE Petugas SPBU mengisi Pertamax ke kendaraan.--

Harianbengkuluekspress.id - PT Pertamina mengajak masyarakat beralih ke bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Turbo dibandingkan membeli Pertamax. Sebab, selisih harga Pertamax Turbo dan Pertamax saat ini hanya mencapai Rp 1.200 per liter. Nilai oktan kedua jenis BBM tersebut berbeda yakni 92 dan 98.

Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan, harga Pertamax di Bengkulu saat ini Rp 12.650 per liter, sementara Pertamax Turbo Rp 13.850 per liter. Selisih harga tersebut tidak begitu jauh hanya Rp 1.200 per liter. Lebih lagi nilai oktan kedua jenis BBM tersebut berbeda yakni 92 dan 98.

"Lebih baik beli Pertamax Turbo, kan selisih harganya juga tidak jauh. Apalagi nilai oktannya mencapai 98 untuk Pertamax Turbo," kata Nikho, Rabu 9 Oktober 2024.

Ia mengaku, anjuran untuk membeli Pertamax Turbo dilakukan semata-mata untuk mencegah masyarakat di Bengkulu membeli Pertamax yang dijual eceran. Sebab harga Pertamax eceran di Bengkulu mencapai Rp 14 ribu per liter.

"Kan rugi kalau beli Pertamax sampai harus bayar Rp 14 ribu, lah kita jual Pertamax Turbo cuma Rp 13.850 per liter," ujarnya.

Selain itu, ia mengaku, anjuran untuk membeli Pertamax Turbo dilakukan mengingat pemerintah akan membatasi pembelian pertalite subsidi sesuai kriteria. Mendukung kebijakan itu Pertamina Patra Niaga mulai melakukan sosialisasi agar warga beralih ke BBM yang lebih berkualitas.

"Kami terus mengedukasi masyarakat supaya tahu BBM kualitas baik, seperti Pertamax dan Pertamax Turbo, karena sebentar lagi pemerintah membatasi pembelian Pertalite subsidi," ungkapnya.

Ia mengatakan, pengguna Pertalite subsidi cukup banyak, namun sedikit pengguna Pertamax Turbo. Lebih lagi, terkadang persediaan Pertalite cepat habis, sehingga Pertamax Turbo adalah solusinya.

"Makanya kami selalu mengimbau masyarakat agar menggunakan BBM berkualitas, kalau semisalnya Pertalite di SPBU habis atau dalam pengiriman," tuturnya.

Selain itu, Ia mengklaim, BBM berkualitas jenis pertamax series cocok untuk mesin kendaraan bermotor keluaran terbaru.

"Kita lihat dari komponen mesin sekarang ini sesuai untuk mesin lebih bagus karena memang fungsi pertamax seperti itu," tutupnya. (Rewa Yoke)

beralih ke pertamax turbo, ini imbauan area manager communication, relation & csr sumbagsel pertamina                            harianbengkuluekspress.id - pt pertamina mengajak masyarakat beralih ke bahan bakar minyak (bbm) jenis pertamax turbo dibandingkan membeli pertamax. sebab, selisih harga pertamax turbo dan pertamax saat ini hanya mencapai rp 1.200 per liter. nilai oktan kedua jenis bbm tersebut berbeda yakni 92 dan 98.
area manager communication, relation & csr sumbagsel, tjahyo nikho indrawan mengatakan, harga pertamax di bengkulu saat ini rp 12.650 per liter, sementara pertamax turbo rp 13.850 per liter. selisih harga tersebut tidak begitu jauh hanya rp 1.200 per liter. lebih lagi nilai oktan kedua jenis bbm tersebut berbeda yakni 92 dan 98.
"lebih baik beli pertamax turbo, kan selisih harganya juga tidak jauh. apalagi nilai oktannya mencapai 98 untuk pertamax turbo," kata nikho, rabu 9 oktober 2024.
ia mengaku, anjuran untuk membeli pertamax turbo dilakukan semata-mata untuk mencegah masyarakat di bengkulu membeli pertamax yang dijual eceran. sebab harga pertamax eceran di bengkulu mencapai rp 14 ribu per liter.
baca juga:kontrak pppk sampai pensiun, pemprov bengkulu terapkan evaluasi per 5 tahun 
baca juga:20 tahun pad mega mall tak masuk ke kas daerah, kini diusut kejati bengkulu
"kan rugi kalau beli pertamax sampai harus bayar rp 14 ribu, lah kita jual pertamax turbo cuma rp 13.850 per liter," ujarnya.
selain itu, ia mengaku, anjuran untuk membeli pertamax turbo dilakukan mengingat pemerintah akan membatasi pembelian pertalite subsidi sesuai kriteria. mendukung kebijakan itu pertamina patra niaga mulai melakukan sosialisasi agar warga beralih ke bbm yang lebih berkualitas.
"kami terus mengedukasi masyarakat supaya tahu bbm kualitas baik, seperti pertamax dan pertamax turbo, karena sebentar lagi pemerintah membatasi pembelian pertalite subsidi," ungkapnya.
ia mengatakan, pengguna pertalite subsidi cukup banyak, namun sedikit pengguna pertamax turbo. lebih lagi, terkadang persediaan pertalite cepat habis, sehingga pertamax turbo adalah solusinya.
baca juga:jadi tersangka dugaan korupsi kredit perumnas, oknum karyawan bank ditahan kejari benteng
"makanya kami selalu mengimbau masyarakat agar menggunakan bbm berkualitas, kalau semisalnya pertalite di spbu habis atau dalam pengiriman," tuturnya.
selain itu, ia mengklaim, bbm berkualitas jenis pertamax series cocok untuk mesin kendaraan bermotor keluaran terbaru.
"kita lihat dari komponen mesin sekarang ini sesuai untuk mesin lebih bagus karena memang fungsi pertamax seperti itu," tutupnya. (rewa yoke)