Berhasil Menarik Siswa Cinta Buku Digital, Guru Ini Dibtkan Sebagai Penggerak Kategori Sadar Literasi

Guru penerima penghargaan Apresiasi peduli nyata pendidikan-Istimewa/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Kementerian Pendidikan,Kebudayaan Riset dan Teknologi  memberikan penghargaan kepada 58 dari ribuan pendaftar  Apresiasi Aksi nyata literasi dan Numerasi  2024. 

Ke-58 penerima penghargaan itu setela melalui kurasi dari  lebih dari 4 ribu peserta dari unsur, guru, kepala sekolah, dunia usaha dan dunia industri, mitra pendidikan  perguruan tinggi mitra dan komunitas pendidikan. 

Apresiasi Aksi Nyata Literasi dan Numerasi terdiri dari 3 Kategori, yaitu  sadar literasi dan numerasi, penggerak literasi dan numerasi, dan mitra literasi dan numerasi. 

Penanggung Jawab Project Management Officer Pemulihan Pembelajaran Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen), Sulastri menuturkan Apresiasi Aksi Nyata Literasi dan Numerasi,

Sebagai bentuk pengakuan  dan penumbuh semangat atas upaya satuan pendidikan, mitra pembangunan, komunitas literasi, dan perguruan tinggi dalam melakukan aksi nyata  penguatan literasi dan numerasi demi tercapainya transformasi pembelajaran di Indonesia. 

Harapannya apresiasi ini dapat menguatkan peran kita semua dalam pemulihan pembelajaran. 

BACA JUGA:Akbid Manna Berencana Gandeng Perguruan Tinggi Luar Negeri, Ini Tujuannya

BACA JUGA:Hoax, Viral Aturan Baru Larangan Nikah Sabtu Minggu Dan Libur Nasional, Kemenag Ungkap Begini

Sementara itu salah satu penerima penghargaan,  Khairil Anshari guru SMP Negeri 1 Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan berhasil menerima penghargaan Kategori Sadar Literasi dan Numerasi.

 " Saya setiap hari mengajar sebagai pendidik. Inovasi yang kami lakukan di sekolah sehingga kami mendapat apresiasi karena kami sukses memanfaatkan 200 bantuan Chromebook yang disediakan pemerintah daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan untuk laboratorium bahasa di sekolah yang membuat siswa menjadi semangat belajar bahasa dan sastra Indonesia," ujarnya.

Guru Bahasa Indonesia ini dirinya memanfaatkan Google Spreadsheet dan Microsite yang dapat memudahkan siswa tertarik dengan buku bacaan bermutu yang sesuai dengan kebutuhannya. 

"Memanfaatkan teknologi pembelajaran secara tepat akan membuat siswa lebih semangat untuk belajar," katanya.

 Sedangkan penerima penghargaan Kategori Mitra Literasi dan Numerasi, Head of Learning Environment Tanoto Foundation, M. Ari Widowati, menyampaikan terimakasih kepada Kemendikbudristek atas apresiasi yang diberikan kepada pihaknya.

"Saya menyambut baik upaya yang dilakukan Kemendikbudristek melalui Ditjen PAUD Dikdasmen atas suksesnya kegiatan yang sangat menarik perhatian insan pendidikan  ini,"ujarnya. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan