Poltekes Kemenkes Komitmen Turunkan Stunting, Begini Caranya

Kegiatan Pengabmas yang dilakukan oleh Poltekes Kemenkes Bengkulu Kampus B Curup yang dilakukan di Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong.-IST/BE -

harianbengkuluekspress.id  - Politeknik Kesehatan Kementian Kesehatan (Poltekes Kemenkes) Bengkulu Kampus B Curup kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Rejang Lebong.

Salah satu bentuk komitmen untuk menurunkan stunting yang dilakukan oleh Poltekes Kemenkes Kampus B Curup tersebut yaitu dengan melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabmas) di Kabupaten Rejang Lebong.

Dimana kegiatan Pengabmas Poltekes Kemenkes Kampus B Curup tersebut dilaksanakan Kamis 10 Oktober 2024 di aula Kantor Camat Curup Tengah. Adapun tema dari kegiatan tersebut adalah Pemberdayaan Remaja dan Pemuda dalam Konvergensi Penanggulangan Stunting

"Kami dari Poltekes Kemenkes Kampus B Curup selalu berkomitmen untuk membantu menangani atau menurunkan angka stunting di Kabupaten Rejang Lebong ini," ungkap penanggung jawab kegiatan Pengabmas Poltekes Kemenkes Kampus B Curup, Chandra Buana MPH.

BACA JUGA:Bawaslu Telusuri RT Berpolitik Praktis, Diduga Arahkan Warga Dukung Paslon Tertentu

BACA JUGA:Warga Berharap Bupati Baru Dorong Produksi Kopi, Ini Tujuannya

Dijelaskan Chandra, kegiatan Pengabmas yang mereka laksanakan kali ini merupakan bagian dari upaya percepatan penurunan stunting melalui pendekatan konvergensi, yang melibatkan intervensi terkoordinasi dan terintegrasi kepada kelompok prioritas, termasuk remaja dan pemuda.

Lebih lanjut ia menjelaskan, kegiatan tersebut dihadiri oleh 24 orang peserta yang merupakan para remaja dari wilayah Kecamatan Curup Tengah. Para peserta tersebut diberikan pelatihan dan edukasi mengenai pentingnya peran mereka dalam pencegahan stunting.

 

"Para remaja ini diharapkan dapat menjadi agen perubahan di masyarakat dengan melakukan penyuluhan, mengidentifikasi kasus stunting sejak dini, dan memberikan dukungan kepada keluarga yang memiliki anak berisiko stunting," harap Chandra.

 

Melalui kegiatan tersebut, menurut Chandra diharapkan kedepannya bisa meningkatkan peran remaja melalui organisasi kepemudaan desa dalam pencegahan stunting di kecamatan Curup Tengan Kabupaten Rejang Lebong Tahun 2024. 

Kemudian meningkatkan pengetahuan dan peran remaja dalam pencegahan stunting  di Kecamatan Curup Tengah. Selanjutnya para remaja mampu memberikan edukasi kesehatan mengenai stunting menggunakan aplikasi offline dan mendapatkan dukungan kebijakan penangulangan stunting di kecamatan Curup Tengah.

Sedangkan untuk sasaran kegiatan Pengabmas tersebut meliputi sasaran intervensi yaiitu tindakan atau kegiatan yang dalam perencanaannya ditujukan khusus untuk kelompok remaja dari 9 kelurahan/desa yang ada di kecamatan Curup Tengah yang akan direkrut berjumlah 36 orang. Kemudian kelompok pemuda/karang taruna di kecamatan Curup Tengah dan terakhir masyarakat yang berkunjung ke posyandu, kelompok arisan dan kelompok pengajian remaja (edukasi pencegahan stunting). 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan