Hari Dongeng Nasional, Sejarah, Manfaat dan Cara Memperingati

Hari dongeng nasional-Ilustrasi Istimewa/Bengkulu Ekspress-

HARIANBE- Dogeng merupakan salah satu cerita rakyat yang cukup beragam, mulai dari kelompok etnis, masyarakat atau daerah diberbagai belahan dunia. 

 

Menurut Menurut National Geographic, ahli sejarah mempercayai bahwa dongeng sudah ada sejak abad ke-16 atau abad ke-17. Namun, ilmuwan kemudian menggunakan teknik lain untuk mencari tahu asal-usul dongeng. 

BACA JUGA: KabaHill Center Gelar Pendidikan Karakter Dasar di Alam Bebas, Ini Lokasinya

BACA JUGA: Membanggakan, 3 Kepala Sekolah, dan Guru Bengkulu Raih Gelar Inovasi Terbaik Nasional, Ini Namanya

Dahulu, orang mengenal dongeng dengan cara diceritakan dari generasi satu ke generasi berikutnya secara lisan.

Tidak seperti sekarang, dongeng tidak dituliskan dan kemudian buku dongeng dijual kepada banyak orang, sehingga lebih mudah tersebar. 

 

Menurut ahli sejarah yang mempelajari dongeng, banyak cerita dongeng memiliki kesamaan meskipun negara asal cerita itu sangat jauh dan berbeda budayanya.

 

Di Indonesia, Hari Dogeng Nasional diperingati setiap tanggal 28 November.  Penetapan tanggal 28 November  tak lepas dari sejarah tokoh legendari dogeng Indonesia.

Yakni Drs. Suyadi atau yang lebih populer dengan nama Pak Raden.  

 

Forum Dogeng Nasional di Yaman Alun-alin Kota Bengkulu pada tanggal 28 yang juga bertepatan dengan hari kelahiran pak Raden.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan