Reses Rahmad Widodo, Warga Keluhkan BPJS dan Jalan Rusak Ini Jawaban Sang Wakil Rakyat

MEDI/BE Waka I DPRD Kota Bengkulu, Rahmad Widodo saat menyerap aspirasi masyarakat di Kecamatan Ratu Agung dan Kecematan Ratu Samban, Sabtu, 7 Desember 2024, di halaman Gedung Yayasan Al Fida jalan Semeru Kelurahan Sawah Lebar.--

Harianbengkuluekspress.id - Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Rahmad Widodo menggelar reses di halaman gedung Yayasan Al Fida jalan Semeru Kelurahan Sawah Lebar, Sabtu 7 Desember 2024. Dalam pertemuan dengan warga daerah pemilihan (Dapil) I Kecamatan Ratu Agung dan Ratu Samban tersebut menyerap aspirasi dan keinginan warga dalam rangka pembangunan kedepan. Mayoritas usulan warga di daerah ini menyampaikan keluhan infrastruktur jalan rusak, BPJS, drainase dan lampu jalan.

Seperti disampaikan Sunaryo RT 4 Kelurahan Sawah Lebar, masih ada beberapa titik pemukiman masyarakat yang belum tersentuh jalan mulus.

"Jalan rusak sudah meresahkan warga, apalagi musim hujan kondisi jalan digenangi air membuat celaka masyarakat. Kami mohon ini diperhatikan," ujar Sunaryo.

Keluhan masyarakat juga datang mengenai BPJS gratis. Menurut warga tagihan terhadap tunggakan masih sering muncul, sedangkan dirinya sudah tak mampu membayar dan beralih ke BPJS gratis. Hal ini kerap membingungkan masyarakat meski tak menganggu proses pengobatan, namun masyarakat merasa kurang mendapatkan sosialisasi terhadap aturan tersebut.

BACA JUGA:Dedy Wahyudi Hadiri Reses Dewan, Paparkan Ini Program 100 Hari Pasca Dilantik jadi Wali Kota Bengkulu

BACA JUGA:Waspada Angin Kencang Capai 20-30 Knots, Terjadi 9 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi Bengkulu Ini

Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Rahmad Widodo mengatakan, ia secara pribadi dan fraksi akan memperjuangkan semua usulan masyarakat di dapil IV namun untuk anggaran APBD 2025 sudah diketok palu dan tinggal menunggu verifikasi Gubernur. Kedepan program kerakyatan yang telah disusun akan diawasi secara ketat oleh DPRD kota.

Dalam kesempatan itu, ia meyakinkan kepada masyarakat bahwa pemerintah akan tetap mengakomodir semua usulan masyarakat hanya saja perlu waktu karena hasil reses juga mempertimbangkan skala prioritas di 67 kelurahan lainnya.

 Dan ia akan memperjuangkan hal itu di dalam perencanaan pembangunan kedepan.

"Tadi mayoritas infrastruktur, kesehatan termasuk dukungan terhadap UMKM. Semua kita tampung dan tetap kita perjuangkan sampai semua permintaan masyarakat terakomodir," ujar Rahmad Widodo. (Medi Karya Saputra)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan