Dorong Pemuda Jadi Petani, Begini Kata Kadis TPHP Provinsi Bengkulu
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M Rizon SHut MSi-Rewa/Bengkuluekspress-
BACA JUGA:Optimalkan Penyaluran Pupuk Subsidi, Segini Kuota Pupuk Subsidi untuk Petani di Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Harga TBS Sawit di Mukomuko Tembus Rp 3 Ribu Per kg, Perekonomian Petani Diprediksi Meningkat
Karena saat ini perusahaan perkebunan sawit telah menyediakan lahan bagi para petani seluas 2 hektar.
"Kalau petani tidak ada kebun mereka bisa mengelola kebun plasma. Jelas ini menguntungkan bagi petani," ujarnya.
Ia menambahkan, dengan petani menjadi penggarap lahan plasma, maka semua kebutuhan akan ditanggulangi perusahaan inti. Mulai dari penyediaan bibit, pemeliharaan lahan hingga menjelang masa panen.
"Pengelola lahan plasma, tinggal menunggu hasilnya. Ini jelas memberikan keuntungan, hanya dengan menggarap lahan yang tidak terlalu luas, setidaknya bisa menjadi jaminan penghasilan tanpa henti bagi petani," tutupnya.(Rewa)