Tunjangan Guru di Provinsi Bengkulu Segera Cair, Begini Penjelasan Disdikbud

Reporter: Eko |

Editor: Dendy Supriadi |

Rabu , 18 Dec 2024 - 21:55

Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Tambahan Penghasilan (Tamsil) guru di Provinsi Bengkulu untuk Triwulan IV tahun 2024 akan cair pada Desember 2024 ini.-RIO/BE -

"Para guru bisa bersabar dan terus memantau perkembangan informasi dari pihak sekolah maupun dinas terkait. Kami berkomitmen untuk memastikan hak-hak para guru dapat dipenuhi," tutup Murni. (151)

tunjangan guru di provinsi bengkulu segera cair, begini penjelasan disdikbud                            harianbengkuluekspress.id - ini kabar baik bagi para guru di provinsi bengkulu. sebab,  tunjangan profesi guru (tpg) dan tambahan penghasilan (tamsil) untuk triwulan iv tahun 2024 diperkirakan akan cair pada bulan desember ini.
untuk memastikan kelancaran proses pencairan, dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) provinsi bengkulu saat ini tengah gencar melakukan pendataan.
sub koordinator bidang pengembangan penilai pendidik muda (pppm) disdikbud provinsi bengkulu, murni se menjelaskan pendataan ini bertujuan untuk memverifikasi dan memastikan akurasi data guru penerima tpg dan tamsil.
"kami ingin memastikan setiap guru yang berhak mendapatkan tpg dan tamsil benar-benar tercatat dalam data," kata murni, rabu, 18 desember 2024.
baca juga:tarif tol bengkulu belum naik, rest area km 5 resmi beroperasi, ini fasilitas yang disediakan
baca juga:waspada! beredar akun fb dan ig palsu bank bengkulu, tawarkan undian berhadiah dan kupon gratis
dijelaskannya, pendataan yang dilakukan ini dengan cara pengecekan kelengkapan administrasi dan penilaian kinerja guru. maka ditargetkan sebelum akhir desember, pencairan tunjangan guru sudah tuntas.
"jika pendataan tuntas, maka triwulan iv bisa cair tepat waktu pada desember ini," tambahnya.
dalam proses pendataan, murni mengatakan, pihaknya  berkoordinasi dengan pihak sekolah dan pemerintah daerah.
karena untuk tpg dibutuhkan data guru yang telah memiliki sertifikasi pendidik dan memenuhi kriteria lainnya. seperti beban mengajar minimal 24 jam tatap muka per minggu.
begitupun guru yang mendapatkan tamsil,  harus didapatkan data absensi hingga data mengajar di sekolah masing-masing.
"kita berupaya penuh agar tidak ada data guru yang terlewatkan," tegas murni.
selain itu, murni meminta agar  para guru juga proaktif melengkapi berkas yang diperlukan. agar proses verifikasi berjalan lancar.
karena beberapa kendala yang ditemukan selama ini adalah keterlambatan pengumpulan berkas atau perubahan data guru masih menjadi tantangan dalam pendataan tunjangan.
"para guru bisa bersabar dan terus memantau perkembangan informasi dari pihak sekolah maupun dinas terkait. kami berkomitmen untuk memastikan hak-hak para guru dapat dipenuhi," tutup murni. (151)