Ukir Sejarah Baru, UIN Cirebon Jadi Universitas Islam Cyber PTKIN Pertama di Indonesia

IAIN Cirebon bertrasnformasi menjadi UIN PTKIN berbasis siber -Istimewa/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id- Direktorat  Perguruan Tinggi Keagamaan Islam  (PTKI) mengukir sejarah baru sejarah, pasalnya  mampu melahirkan Universitas Islam Negeri Siber pertama kali. 

PTKI cyber itu adalah UIN Cirebon, ini menjadi  satu-satunya dan pertama kali menjadi Islamic Cyber University di lingkungan PTKIN.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kemenag, Ahmad Zainul Hamdi menuturkan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC).

Transformasi ini ditandai dengan terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) No 60 Tahun 2024 tentang Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon. Regulasi ini mulai berlaku pada 21 Mei 2024. 

Transformasi UIN SSC terjadi di tengah ghirah internasionalisasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Perubahan kelembagaan ini menempatkan UINSSC sebagai satu-satunya PTKIN di Indonesia yang mengemban mandat Pilot Project Kementerian Agama melalui KMA Nomor 860 Tahun 2022 sebagai PTKIN berbasis siber. 

BACA JUGA:Rektor UIN Alauddin Pecat Oknum Terlibat Sindikat Uang Palsu, Hamdan: Usut Sampai Ke Akar-akarnya

BACA JUGA:Proliga 2025, Digelar di 11 Kota Ini Tempatnya dan Jadwalnya

Dengan begitu PTKIN kini dapat menjangkau anak bangsa yang membutuhkan pendidikan tinggi, terutama pendidikan tinggi keagamaan Islam hingga ke pelosok negeri.

"UIN SSC juga memiliki sembilan unit studio dan data center yang didukung dengan peralatan canggih yang disediakan khusus untuk mendukung aktifitas belajar dan mengajar," ujarnya dikutip dari laman resmi Kemenag. 

Perlu diketahui, UIN SSC membuka Program Studi Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Agama Islam (PAI). Melalui program tersebut UINSSC kini menghadirkan jenjang pendidikan S1 dan S2 tanpa batasan jarak dan waktu dengan metode pembelajaran daring.

Sebagai entuk dukungan, program Jarak jauh ini telah dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni, di antaranya 14 aplikasi pendukung pembelajaran. 

Kemudian, 154 dosen bersertifikat CMCC (Celoe Moodle Course Creator Certification) atau sertifikat kompetensi sebagai Course Creator di Moodle yang dikeluarkan oleh Telkom University - Center of E-Learning and Open Education, dan CCCCC (Sertifikat Keunggulan Program Penulisan). 

UIN Cirebon juga diperkuat 45 instruktur dan pengelola Pendidikan Jarak Jauh yang tersertifikasi. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan