Pneumonia Merebak, Kenali Ciri-ciri dan Gejalanya

Reporter: Endang S |

Editor: Asrianto |

Kamis , 30 Nov 2023 - 16:08

Pneumonia Merebak, Kenali Ciri-ciri dan Gejalanya-Istimewa/Bengkulu Ekspress-

pneumonia  merebak, kenali ciri-ciri dan gejalanya                            harianbe- wabah pneumonia  misterius yang menyerang anak-anak di china  terus melonjak sejak oktober  2023 lalu. dan temuan kasus ini pun sudah mulas  dan saat ini sudah terdeteksi di belanda. 
 
penyebaran virus corona yang cepat pada tahun 2020 telah mendorong pembatasan kesehatan masyarakat yang ketat dan tindakan karantina. kini, kemunculan wabah pneumonia ini membuat sejumlah negara merasa gelisah.
 
baca juga: masuk ketegaori kedaruratan kesehatan, waspada penyakit pneumonia, ini instruksi kemenkes

baca juga: selain mecengah stroke, ini manfaat buah cempedak untuk tubuh

pneumonia ialah infeksi saluran pernapasan akut pada paru-paru. penyebabnya bisa karena bakteri, virus atau jamur di udara. saat anak-anak terkena pneuminia maka paru-paru akan dipenuhi cairan dan sulit bernapas.
 
sebagai antisipasi dini, ada tiga ciri-ciri utama pneumonia pada anak-anak adalah batuk, kesulitan bernapas dan demam.
 
anak-anak yang terkena pneumonia akan bernapas lebih cepat atau dada bagian bawah terlihat tertarik ke bagian dalam seperti sedang menarik napas. 
 
bukan cuma itu, anak-anak juga akan mengalami sakit dada, gemetar seperti menggigil dan merasa kelelahan. bahkan, hingga merasa nyeri otot, kehilangan selera makan, mual, dan muntah. 
 
gejala awal pneumonia akan seperti flu, pneumonia sering menginfeksi saat bulan dingin, dimana anak-anak banyak aktivitas diluar rumah. anak-anak di bawah dua tahun memilik risiko lebih tinggi tertular pneumonia. 
 
penyakit ini menular,  bisa melalui udara saat orang yang terinfeksi batuk atau bersin. penularan juga bisa melalui cairan seperti darah saat melahirkan atau dari wajah yang terkontaminasi. 
 
baca juga: apa itu hb dosting, dan efek samping, berikut penjelasannya

untuk mencegah kena pneumonia, solusinya bisa dengan melakukan vaksin. pelaksanaan vaksinasi pneumonia bisa dilakukan sejak usia 2 bulan.
 
kemudian, di usia 6 bulan atau lebih anak-anak bisa mendapatkan vaksin tahunan khusus untuk mencegah penyakit flu. (**)