MCP di Seluma Rendah Akibat Ini

foto internet--

TAIS,BE - Inspektorat Kabupaten Seluma Bengkulu mengakui bahwa nilai rendah Monitoring Center for Prevention (MCP) merupakan dampak dari lalainya penyampaian pelaporan keuangan daerah.

"Ada dua instansi di Pemkab Seluma yang melakukan pengelolaan keuangan masih lalai dalam pelaporannya, sehingga berdampak nilai ke MCP masih rendah," tegas Inspektur Inspektorat Kabupaten Seluma, Marah Halim SP MP MSi MAk kepada wartawan.

Dijelaskannya, setiap Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) punya admin tersendiri untuk melakukan penginputan terkait pelaporan progres pekerjaan rutin ataupun soal pengelolaan keuangannya dan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) hanya memonitor.

"Inspektorat serta APIP hanya melakukan monitoring saja, kalau untuk penginputan laporan dan progres terkait keuangan serta kegiatan rutin ada admin tersendiri," ungkap Marah Halim.

Ia optimis, kedepannya bisa meningkatkan nilai MCP KPK. Sebab saat ini sumber daya manusia (SDM) masih banyak keterbatasan lantaran tugasnya. Sebab bukan hanya melakukan audit saja, namun melaksanakan review dan semuanya dilakukan oleh tim auditor.

"Auditor kita ada 20 orang yang tugasnya melakukan audit setiap OPD, desa dan review kinerja, namun akhir tahun optimis nilai MCP bakal meningkat," pungkasnya.(333)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan