Jarang Jalan Kaki, Ini Dampak Negatifnya

dampak jarang jalan kaki-Ilustrasi Istimewa/Bengkulu Ekspress-

HARIANBE - Untuk menjaga kebugaran, kita dianjurkan untuk rutin olahraga. Tidak harus yang berat, olahraga rigan bisa dilakukan.

Diantaranya jalan kaki. Sebab, jalan kaki ini merupakan olahraga paling sederhana yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

BACA JUGA: Retinol Bermanfaat Untuk Wajah dan Kulit, Begini Cara Penggunaannya

BACA JUGA: Membersihkan Wajah Dengan Air Biasa, Manfaat dan Frekuensi penggunaanya

Olahraga sederhana ini sangat disarankan bagi mereka yang memiliki permasalahan lutut, pergelangan kaki, punggung, dan kelebihan berat badan.

Adapun dampak negatif bagi orang yang jarang berolahraga atau jarang jalan kaki, yaitu:

1. Pinggul terasa kaku

Jalan kaki adalah cara yang tepat untuk melemaskan pinggul yang tegang atau kaku. Saat Anda jarang jalan kaki, pinggul menjadi bagian tubuh yang paling pertama merasakannya.

Dengan jalan kaki bisa meredakan nyeri pinggul akibat kebiasaan duduk dalam jangka waktu yang lama.

2. Daya tahan tubuh melemah 

Ketika rutinitas jalan kaki berhenti, Anda akan kehilangan sedikit daya tahan tubuh. Hal ini karena sistem kardiovaskular tidak mendapatkan rangsangan harian yang sama.

Anda juga mungkin akan mengalami keterbatasan gerak tubuh akibat terlalu jarang jalan kaki.

Untuk menjaga daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan jantung, usahakan untuk melakukan setidaknya 150 menit latihan aerobik intensitas sedang setiap minggu. 

 

Tag
Share