Kaur Dalam Sejarah: Perjalanan Penuh Ujian Pemimpin dan Doa untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Kaur Dalam Sejarah: Perjalanan Penuh Ujian Pemimpin dan Doa untuk Masa Depan yang Lebih Baik-Jos Hendri/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id – Kabupaten Kaur, yang terletak di bagian selatan dari Provinsi Bengkulu, menyimpan jejak sejarah yang penuh liku bagi para pemimpinnya.
Sejak 2005, daerah ini telah menghadapi serangkaian peristiwa luar biasa yang mengguncang pemerintahan lokal dan meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat setempat hingga saat ini.
Salah satunya adalah insiden pembakaran lima gedung pemerintah setelah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2005, yang menjadi babak kelam dalam sejarah politik daerah di Kabupaten yang terkenal Seasan Seijoan ini.
Setelah insiden tersebut, banyak peristiwa dramatis yang turut mewarnai perjalanan kepemimpinan Kaur.
BACA JUGA:Wafat di Jakarta, Bupati Kaur Dimakamkan di Sini
BACA JUGA:Innalillahiwainnaillaihirajion, Kabupaten Kaur Berduka, Bupati Lismidianto Tutup Usia
Pada 2006, hanya tujuh bulan setelah menjabat, Bupati Syaukani meninggal dunia secara mendadak, menyisakan duka mendalam bagi banyak pihak.
Tidak lama setelahnya, Bupati Warman juga mengalami masa-masa sulit, dengan kondisi kesehatannya yang menurun drastis hingga akhirnya stroke dan meninggal dunia di akhir masa jabatannya.
Namun, tak hanya itu, perjalanan kepemimpinan di Kaur terus diuji. Bupati Hermin dan Gusril, meskipun menghadapi berbagai tantangan, tetap aman dan sehat sepanjang masa jabatan mereka.
Akan tetapi, nasib kurang beruntung kembali menghampiri. Sebuah insiden tragis terjadi ketika seorang Wakil Bupati (Wabup) mengalami kecelakaan yang menyebabkan tangan kanan beliau putus akibat ledakan mercon.
Kejadian ini sempat menggemparkan masyarakat, namun beruntung sang Wabup dapat pulih.
Namun, di ujung masa jabatan, Kaur kembali diterpa kabar sedih tepatnya tadi malam, Selasa 14 Januari 2025 kabar duka itu berseliweran di group whattapp.
Innalillahiwainnailaihirajiun, kabar duka cita untuk seluruh masyarakat Kabupaten Kaur.
Dimana Selasa 14 Januari 2025 sekitar pukul WIB 21.00 WIB Bupati Kaur H Lismidianto SH MH, dinyatakan meninggal dunia oleh pihak Rumah Sakit Gatot Soebroto, Jakarta.