Bengkulu Mantap Jadi Bumi Merah Putih, Helmi Hasan Paparkan Alasannya

Gubernur Bengkulu terpilih periode 2025-2030, Helmi Hasan menyampaikan pidato dalam Seminar Nasional di Auditorium Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu, Rabu, 15 Januari 2025.-IST/BE-

Harianbengkuluekspress.id - Gubernur Bengkulu terpilih periode 2025-2030, Helmi Hasan menghadiri Seminar Nasional bertajuk Pemantapan Provinsi Bengkulu sebagai Bumi Merah Putih di Gedung Auditorium Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu, Rabu, 15 Januari 2025. 

Seminar ini menjadi momen penting untuk menggali kembali jati diri Bengkulu sebagai bagian dari sejarah bangsa Indonesia.

Dalam pidatonya, Helmi Hasan mengatakan julukan Bumi Merah Putih bagi Bengkulu memiliki makna mendalam. Sebab, Bengkulu menjadi tempat Bendera Merah Putih dijahit.

"Bendera Merah Putih yang menjadi simbol kemerdekaan Indonesia dijahit oleh Putri Bengkulu, Fatmawati Soekarno. Ini adalah bukti nyata bahwa Bengkulu memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa," ujar Helmi.

Ia juga menekankan bahwa Fatmawati bukan hanya sebagai pahlawan nasional, tetapi juga tokoh penting di Asia. 

BACA JUGA:Sidang Korupsi di Dinas Pertanian Benteng: Fee Proyek Ditetapkan 12-30 Persen, Kadis Tunjuk Orang Kepercayaan

BACA JUGA:Ribuan Honorer Tuntut PPPK Penuh Waktu, Begini Respons Pemprov Bengkulu

"Beliau adalah sosok yang dikenal luas hingga kancah internasional. Menjadikan Bengkulu sebagai Bumi Merah Putih berarti kita mengembalikan kebanggaan daerah ini," tambah Helmi.

Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting di Bengkulu, termasuk Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Haryadi, Rektor UIN Fatmawati Sukarno, Zulkarnain, serta Penjabat Wali Kota Bengkulu, Arif Gunadi. Tak ketinggalan, Wali Kota Bengkulu terpilih, Dedi Wahyudi, juga turut hadir dalam seminar ini.

Sementara itu, Rektor UIN Fatmawati Sukarno, Zulkarnain dalam sambutannya menyebut bahwa seminar ini menjadi momentum untuk mempertegas identitas Bengkulu. 

"Kami di UIN Fatmawati Sukarno berkomitmen mendukung inisiatif pemerintah daerah untuk menjadikan Bengkulu sebagai pusat kajian sejarah nasional," katanya.

Di sisi lain, Penjabat Sekda Provinsi Bengkulu, Haryadi menilai bahwa inisiatif ini dapat menjadi pemicu kebangkitan Bengkulu di tingkat nasional. Bahkan ini bisa menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan budaya daerah.

"Dengan mengusung semangat Bumi Merah Putih, Bengkulu dapat menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan budaya daerah yang menginspirasi generasi muda," tutupnya.

Sementara itu, Wali Kota Bengkulu terpilih, Dedi Wahyudi, berharap agar identitas Bumi Merah Putih ini menjadi daya tarik wisata. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan