Lansia di Mukomuko Ditemukan Meninggal di Halaman Rumah, Diduga Ini Pemicunya

Reporter: Endi |

Editor: Asrianto |

Rabu , 15 Jan 2025 - 20:22

Lansia di Mukomuko Ditemukan Meninggal di Halaman Rumah,-Endi/Bengkuluekspress-

lansia di mukomuko ditemukan meninggal di halaman rumah, diduga ini pemicunya                            harianbengkuluekspress.id – warga desa arga jaya, kecamatan air rami, kabupaten mukomuko, dikejutkan dengan penemuan jenazah seorang pria lansia, sugiyo, yang ditemukan tergeletak di halaman rumahnya. 
jenazah pria berusia lanjut itu pertama kali ditemukan oleh putrinya, sri, yang datang berkunjung pada selasa pagi untuk mengajaknya sarapan.
"saat tiba, saya melihat ayah sudah meninggal. tubuhnya membusuk dan dikerumuni lalat," ungkap sri kepada aparat kepolisian. sontak, ia segera menghubungi anggota keluarga lainnya dan melaporkan kejadian ini ke pihak berwenang.
kapolsek ipuh, melalui kanit spk polsek ipuh, aiptu dwi cahyono, s.h., mengungkapkan bahwa sugiyo tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya.
baca juga:kaur dalam sejarah: perjalanan penuh ujian pemimpin dan doa untuk masa depan yang lebih baik
baca juga:pengedar ganja dilimpahkan, begini pernyataan kasi pidum kejari bengkulu 
namun, pria ini diketahui telah memilih tinggal seorang diri di rumahnya selama beberapa bulan terakhir, meskipun anak-anaknya sudah menawarkan untuk tinggal bersama mereka.
"dugaan sementara, kematian sugiyo disebabkan oleh faktor usia. tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan pada tubuh almarhum," jelas aiptu dwi cahyono.
mendapat laporan, petugas kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian. mereka berkoordinasi dengan perangkat desa serta puskesmas air rami untuk memastikan proses evakuasi dan penanganan berjalan dengan lancar.
 jenazah sugiyo kemudian dipindahkan ke rumah anaknya untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum (tpu) jalan raflesia, desa arga jaya.
kapolsek ipuh memastikan situasi di lokasi kejadian aman dan terkendali. ia juga menyatakan pihaknya akan terus memantau perkembangan peristiwa ini serta memberikan dukungan kepada keluarga almarhum.
keluarga besar sugiyo menyampaikan bahwa mereka menerima kepergian almarhum dengan penuh keikhlasan. 
"kami akan memakamkan beliau sesuai dengan tradisi setempat dan doa kami menyertainya," ujar salah seorang anggota keluarga.
baca juga:terdakwa akui salahgunakan dd, ini kesaksian kedua terdakwa kasus dd puguk pedaro lebong saat persidangan 
baca juga:atasi permasalahan mulai dari kemiskinan hingga perempuan dan anak, ini yang dilakukan pemkot bengkulu
peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk selalu memperhatikan anggota keluarga yang telah lanjut usia, terutama mereka yang memilih tinggal sendiri. 
aparat kepolisian juga mengimbau warga agar tetap peduli dengan tetangga sekitar dan segera melaporkan kejadian serupa untuk penanganan yang lebih cepat dan tepat.
kepergian sugiyo meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya. namun, dukungan dari warga sekitar dan aparat setempat diharapkan dapat memberikan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan. (**)