Muatan Berlebih, Truk Sawit Ditindak Tegas, Ini Kata Kasat Lantas Polres Mukomuko

Reporter: budi hartono |

Editor: Novriyanto |

Rabu , 15 Jan 2025 - 21:00

Polisi bakal menindak tegas pemilik angkutan yang melebihi kapasitas di Kabupaten Mukomuko. -IST/BE -

harianbengkuluekspress.id - Peringatan tegas bagi pemilik maupun pengendara mobil yang mengangkut tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang melebihi muatan melintasi di jalan raya Kabupaten Mukomuko. Sebab truk yang melebihi muatan tersebut bakal ditindak tegas oleh pihak kepolisian.

“Yang mengangkut melebihi muatan atau tonase dari kendaraan tersebut akan kita tindak sesuai aturan,” tegas Kapolres Mukomuko, AKBP Yana Supriyatna SIK MSi melalui Kasat Lantas, AKP Rully Zuldh Fermana SIK MSi didampingi Kanit Patwal, IPDA Benikno dikonfirmasi BE, Rabu 15 Januari 2025.

Menurutnya, penindakan yang akan dilakukan tersebut sebagai upaya pencegahan terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan raya dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Baik itu bagi pengendara itu sendiri dan pengendara lainnya. Disampaikan Benikno, truk yang membawa buah sawit berlebihan ketika melintas di jalan raya ini sudah banyak informasi yang diterima dari masyarakat. Bahkan beberapa waktu lalu ada kendaraan yang membawa sawit berlebihan, sawitnya jatuh di jalan raya di wilayah Kecamatan XIV Koto dan mengganggu masyarakat. Untuk mengantisipasi hal ini tidak terulang lagi, pihaknya akan memberikan tindakan tegas.

“Sudah ada informasi dari masyarakat ada kendaraan bermuatan sawit di Kecamatan XIV Koto sawitnya jatuh berhamburan di jalan raya dan tidak ada korban jiwa,” bebernya.

Pihaknya juga mengimbau, kepada seluruh pemilik truk yang bermuatan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit ketika melintas di jalan raya agar menggunakan jaring untuk menutupi buah sawitnya tersebut.

“Buah sawit yang dibawa di jalan raya, agar ditutup dengan jaring sehingga tidak membahayakan pengguna jalan lainnya. Kalau menggunakan jaring kemudian ketinggian dibatasi akan aman dan membuat nyaman pengendara lain, karena buah tidak akan jatuh,” ungkapnya.(budi)

muatan berlebih, truk   sawit ditindak tegas, ini kata kasat lantas polres mukomuko                             harianbengkuluekspress.id  -  peringatan tegas bagi pemilik maupun pengendara mobil yang mengangkut tandan buah segar (tbs) kelapa sawit yang melebihi muatan melintasi di jalan raya kabupaten mukomuko. sebab truk yang melebihi muatan tersebut bakal ditindak tegas oleh pihak kepolisian.
“yang mengangkut melebihi muatan atau tonase dari kendaraan tersebut akan kita tindak sesuai aturan,” tegas kapolres mukomuko, akbp yana supriyatna sik msi  melalui kasat lantas, akp rully zuldh fermana sik msi didampingi kanit patwal, ipda benikno dikonfirmasi be, rabu 15 januari 2025. 
baca juga:bulog siap serap gabah petani di bu, segini harganya
baca juga:nelayan dan pembudidaya ikan di bu diberi bantuan, segini jumlah anggarannya
menurutnya, penindakan yang akan dilakukan tersebut sebagai upaya pencegahan terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan raya dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. baik itu bagi pengendara itu sendiri dan pengendara lainnya. disampaikan benikno, truk yang membawa buah sawit berlebihan ketika melintas di jalan raya ini sudah banyak informasi yang diterima dari masyarakat. bahkan beberapa waktu lalu ada kendaraan yang membawa sawit berlebihan, sawitnya jatuh di jalan raya di wilayah kecamatan xiv koto dan mengganggu masyarakat. untuk mengantisipasi hal ini tidak terulang lagi, pihaknya akan memberikan tindakan tegas.
“sudah ada informasi dari masyarakat ada kendaraan bermuatan sawit di kecamatan xiv koto sawitnya jatuh berhamburan di jalan raya dan tidak ada korban jiwa,” bebernya. 
pihaknya juga mengimbau, kepada seluruh pemilik truk yang bermuatan tandan buah segar (tbs) kelapa sawit ketika melintas di jalan raya agar menggunakan jaring untuk menutupi buah sawitnya tersebut.
“buah sawit yang dibawa di jalan raya, agar ditutup dengan  jaring  sehingga tidak membahayakan pengguna jalan lainnya. kalau menggunakan jaring kemudian ketinggian dibatasi akan aman dan membuat nyaman pengendara lain, karena buah tidak akan jatuh,” ungkapnya.(budi)

Tag

Share