29 Unit Rumah Sudah Dibongkar, Relokasi Rumah di Lokasi PPN Pasar Lama

IRUL/BE BONGKAR: Kondisi lokasi pembangunan PPN Pasar Lama usai rumah warga dibongkar menggunakan alat berat, Jum'at 24 Januari 2025.--
Harianbengkuluekspress.id - Proses pembongkaran rumah warga yang terdampak pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pasar Lama Kecamatan Kaur Selatan Kaur terus berlanjut. Hingga Jum’at 24 Januari 2025, dari 31 unit bangunan yang terdampak, 29 unit rumah sudah dibongkar dan kini tinggal tersisa dua rumah lagi.
“Sampai dengan hari ini sudah 29 rumah yang sudah kita bongkar dan masih ada dua rumah lagi yang belum. Ini karena satu rumah masih cari tempat tinggal dan satu lagi akan melakukan pembongkaran madiri,” kata Kepala Dinas Perikanan Kaur Misralman ST melalui Sekretaris Dinas Robi Antomi Spi, Jum’at 24 Januari 2025.
Dikatakan Robi, dimana untuk dua rumah warga ini juga sudah tidak memiliki masalah untuk dibongkar. Juga warga sudah bersedia meninggalkan tempat tinggal mereka, meski tidak diberikan kompensasi ganti rugi. Meski demikian pemerintah tetap memberikan santunan sebesar Rp 2,5 juta per kartu keluarga (KK) melalui Baznas Kaur bulan Desember 2024 lalu.
“Untuk total lahan kita siapkan itu ada 10 hektar dan 5 hektarnya memang lahan warga yang kita bebaskan, sementara 5 hektar lainnya lahan Pemda yang ditempati warga dan sudah kita bongkar rumahnya,”terangnya.
BACA JUGA:Honorer Masuk Database BKN, Tes PPPK Boleh di Instansi Lain
BACA JUGA:Dampak Proyek Nasional, Jalan Penghubung Manna-Bengkulu Rusak
Ditambahkannya, selama proses pembangunan PPN ini ia minta kepada masyarakat untuk ikut berperan aktif, mengingat masyarakat setempat mayoritas nelayan. Pembangunan PPN Nusantara PPN Pasar Lama akan menelan anggaran sebesar Rp 104 miliar, dengan Rp39 miliar untuk tahap pertama. Proyek ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu. Diperkirakan akan mulai digarap pada Maret 2025 mendatang.
“Alhamdulillah seluruh masyarakat Kaur mendukung atas pembangunan PPN ini karena memang pembangunan ini untuk kemajuan kabupaten Kaur kedepannya,” tandasnya.(Irul)