166 Warga Kaur Terserang DBD, Ini Imbauan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Reporter: Irul |

Editor: Zalmi Herawati |

Sabtu , 25 Jan 2025 - 23:47

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaur mencatat jumlah masyarakat di Kaur, yang terserang penyakit DBD sepanjang 2024, mencapai 166 orang. --

Harianbengkuluekspress.id - Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Kaur pada 2024 tinggi. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaur mencatat jumlah masyarakat di Kaur, yang terserang penyakit DBD sepanjang 2024, mencapai 166 orang.

Hal ini dibenarkan Kepala Dinkes Kaur Yasman AMK, MPd melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) H. Sapuan Ilyas S KM M AP, saat diwawancara BE, Sabtu 25 Januari 2025.

“Jumlah ini meningkat tajam dibandingkan 2023, yang hanya 26 kasus dan di tahun 2024 ada 166 kasus DBD,” kata Sapuan.

Dikatakan Sapuan, meningkatnya kasus DBD Di Kabupaten Kaur pada tahun 2024 lalu disebabkan oleh faktor cuaca. Sebab, nyamuk Aedesaegypti penyebab penyakit DBD sangat mudah berkembang biak ketika musim hujan. Kondisi tersebut diperparah dengan pola hidup masyarakat yang kurang memperhatikan kebersihan lingkungan hidup.

“Angka ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu mencegah DBD, khususnya saat musim penghujan. Juga meski tidak ada kasus meninggal, tetapi masyarakat harus waspada,” terangnya.

Ditambahkannya, meski kasus DBD pada Januari 2025 belum ada, namun masyarakat dihimbau untuk tetap waspada. Sebab, dengan kondisi cuaca seperti ini menyebabkan perkembangbiakan nyamuk termasuk nyamuk aedes aegypti sebagai pembawa virus demam berdarah.

Guna mencegah hal ini, ia meminta masyarakat agar membersihkan lingkungan hingga membersihkan tempat air mandi secara rutin agar tidak dijadikan tempat nyamuk.

“Disini intinya lingkungan harus bersih dan juga kita selalu menghimbau pada masyarakat agar mengaktifkan kembali gerakan 3M (menguras, mengubur dan membersihkan),” imbaunya. (IRUL))

166 warga kaur terserang dbd, ini imbauan kepala dinas kesehatan kabupaten kaur                            harianbengkuluekspress.id - jumlah kasus demam berdarah dengue (dbd) di kabupaten kaur pada 2024 tinggi. dinas kesehatan (dinkes) kaur mencatat jumlah masyarakat di kaur, yang terserang penyakit dbd sepanjang 2024, mencapai 166 orang. 
hal ini dibenarkan kepala dinkes kaur yasman amk, mpd melalui kabid pencegahan dan pengendalian penyakit menular (p2m) h. sapuan ilyas s km m ap, saat diwawancara be, sabtu 25 januari 2025.
“jumlah ini meningkat tajam dibandingkan 2023, yang hanya 26 kasus dan di tahun 2024 ada 166 kasus dbd,” kata sapuan.
dikatakan sapuan, meningkatnya kasus dbd di kabupaten kaur pada tahun 2024 lalu disebabkan oleh faktor cuaca. sebab, nyamuk aedesaegypti penyebab penyakit dbd sangat mudah berkembang biak ketika musim hujan. kondisi tersebut diperparah dengan pola hidup masyarakat yang kurang memperhatikan kebersihan lingkungan hidup.
“angka ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu mencegah dbd, khususnya saat musim penghujan. juga meski tidak ada kasus meninggal, tetapi masyarakat harus waspada,” terangnya.
baca juga:kejari monitoring dana desa di bengkulu selatan, gunakan aplikasi ini untuk pantau aliran keluar masuk dd
baca juga:pemprov bengkulu bentuk forum csr, semua perusahaan bakal didata untuk bantu rakyat
ditambahkannya, meski kasus dbd pada januari 2025 belum ada, namun masyarakat dihimbau untuk tetap waspada. sebab, dengan kondisi cuaca seperti ini menyebabkan perkembangbiakan nyamuk termasuk nyamuk aedes aegypti sebagai pembawa virus demam berdarah.
guna mencegah hal ini, ia meminta masyarakat agar membersihkan lingkungan hingga membersihkan tempat air mandi secara rutin agar tidak dijadikan tempat nyamuk.
“disini intinya lingkungan harus bersih dan juga kita selalu menghimbau pada masyarakat agar mengaktifkan kembali gerakan 3m (menguras, mengubur dan membersihkan),” imbaunya. (irul))

Tag

Share