Gusnan Mulyadi Pamit Akhiri Masa Jabatan, HUT ke-76 BS Digelar Sederhana

Bupati BS, Gusnan Mulyadi foto bersama FKPD usai Rapat Paripurna Istimewa HUT Bengkulu Selatan ke-76 pada Sabtu, 8 Maret 2025.-RENALD/BE -
Harianbengkuluekspress.id – Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi secara resmi berpamitan kepada seluruh pihak saat menghadiri Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Bengkulu Selatan. Pamitnya Gusnan berkaitan dengan berakhirnya masa jabatannya sebagai Bupati BS setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk mendiskualifikasikan dirinya sebagai calon Bupati BS.
"Saya izin pamit karena setelah ini akan digantikan oleh bupati baru terpilih dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang telah dijadwalkan KPU Bengkulu Selatan pada 19 April 2025," ujar Gusnan.
Gusnan juga menyoroti kebijakan efisiensi anggaran dalam peringatan HUT Bengkulu Selatan tahun ini. Kebijakan ini sejalan dengan instruksi pemerintah pusat untuk menekan pengeluaran negara dengan membatasi acara seremonial yang dinilai tidak mendesak.
BACA JUGA:Calon PPPK Lulus Seleksi Tolak Diangkat 2026, Bakal Aksi Besar di DPR RI, Kemenpan dan Istana Negara
BACA JUGA:Kerugian Negara Rp 1,4 Miliar Korupsi Puskeswan Benteng Belum Dikembalikan, Kejati Imbau Begini
"Tentunya efisiensi anggaran ini memberikan dampak besar, terutama pada perekonomian masyarakat hingga tingkat desa," katanya.
Ia berharap masyarakat dapat memahami situasi ini, termasuk kemungkinan adanya dampak terhadap infrastruktur dan sektor lainnya.
"Semoga masyarakat bisa memahami kendala yang ada saat ini," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Selatan, H Rifai Tajudin menyampaikan perayaan HUT ke-76 Bengkulu Selatan tahun ini memang digelar dengan sederhana.
Selain karena efisiensi anggaran, peringatan ini juga bertepatan dengan bulan suci Ramadan. Meski demikian, Rifai menegaskan bahwa kesederhanaan tersebut tidak mengurangi makna peringatan bagi masyarakat.
"Terlihat sekali perbedaannya, mulai dari atribut hingga hal-hal lainnya, karena tahun ini kita harus melakukan efisiensi. Namun, hal itu tidak mengurangi semangat dan makna dari perayaan HUT Bengkulu Selatan," sampainya.
Ia juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak, termasuk daerah tetangga, yang tetap memberikan perhatian terhadap peringatan hari jadi Bengkulu Selatan.
"Ini menjadi tolok ukur bagi kita bahwa meskipun digelar sederhana, ulang tahun ini tetap mendapat perhatian. Ini juga menjadi momentum evaluasi agar ke depan kita bisa lebih baik lagi," tambahnya.
Rifai berharap capaian pembangunan yang telah diraih Bengkulu Selatan dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang.