Timsus Disnaker Pantau THR, Pastikan Pegawai Perusahaan di Bengkulu Terima THR

Reporter: Rewa/Bhdui |

Editor: Zalmi Herawati |

Kamis , 13 Mar 2025 - 21:40

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bengkulu, H. Firman Romzi, S.Sos, M.Si.--

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) membentuk tim khusus yang turun ke lapangan untuk memastikan seluruh pegawai yang bekerja di 2.000 lebih perusahaan di Kota Bengkulu ini menerima tunjangan hari raya (THR) Idul Fitri 1446 Hijriah.

Kepala Disnaker Kota Bengkulu, Firman Romzi mengatakan, terus memastikan kesiapan pemberian THR bagi pekerja pada seluruh perusahaan tersebut.

"Kami kini sedang melakukan koordinasi teknis langsung dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Hal itu guna memastikan kebijakan THR ini berjalan sesuai aturan," ucapn Firman Romzi kepada BE, Kamis, 13 Maret 2025.

Untuk itu, Dinas Ketenagakerjaan Kota Bengkulu akan melakukan pemantauan dan inspeksi ke sejumlah perusahaan, sembari menyampaikan surat edaran kepada perusahaan.

"Untuk sekarang ini terdapat dua ribu lebih perusahaan di Kota Bengkulu yang terdiri dari 807 perusahaan memiliki tenaga kerja lebih dari 10 orang dan 1.212 perusahaan lainnya mempekerjakan kurang dari 10 orang," bebernya.

Dirinya menyebutkan, mengingat jumlah dari perusahaan yang cukup banyak ini, pihaknya akan memanfaatkan berbagai kanal komunikasi untuk menyampaikan informasi terkait kewajiban pembayaran THR kepada seluruh HRD perusahaan.

Selain itu tim khusus ini juga akan turun langsung ke lapangan guna memastikan perusahaan menaati aturan pembayaran THR bagi para pekerja.

"Selain itu pihaknya memastikan seluruh pengemudi dan kurir daring di Kota Merah Putih menerima bonus hari raya pada Idul Fitri 1446 Hijriah," tuturnya.

Sebab, Pemkot juga telah menerima Surat Edaran (SE) Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Nomor M/3/HK.04.00/2025 tertanggal 11 Maret 2025 yakni Tentang Pemberian Bonus Hari Raya Keagamaan Bagi Pengemudi dan Kurir pada layanan angkutan berbasis aplikasi.

Untuk itulah, seluruh perusahaan aplikasi seperti seperti Grab, Gojek, Maxim, serta layanan kurir seperti JNE, J&T dan lainnya, agar dapat memberikan bonus ini kepada mitra pengemudi dan kurir mereka.

"Kami segera menyampaikan surat edaran ini kepada seluruh perusahaan aplikasi dan layanan kurir. Jika ada perusahaan yang tidak menjalankan terkait aturan ini, pengemudi dan juga kurir bisa melapor ke posko pengaduan yang disiapkan," jelas Firman.

timsus disnaker pantau thr, pastikan pegawai perusahaan di bengkulu terima thr                            harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota (pemkot) bengkulu melalui dinas tenaga kerja (disnaker) membentuk tim khusus yang turun ke lapangan untuk memastikan seluruh pegawai yang bekerja di 2.000 lebih perusahaan di kota bengkulu ini menerima tunjangan hari raya (thr) idul fitri 1446 hijriah.
kepala disnaker kota bengkulu, firman romzi mengatakan, terus memastikan kesiapan pemberian thr bagi pekerja pada seluruh perusahaan tersebut.
"kami kini sedang melakukan koordinasi teknis langsung dengan kementerian ketenagakerjaan (kemenaker). hal itu guna memastikan kebijakan thr ini berjalan sesuai aturan," ucapn firman romzi kepada be, kamis, 13 maret 2025.
untuk itu, dinas ketenagakerjaan kota bengkulu akan melakukan pemantauan dan inspeksi ke sejumlah perusahaan, sembari menyampaikan surat edaran kepada perusahaan.
baca juga: kantor ptpn 7 mau dikerjasamakan, disewakan boleh untuk hotel atau kantor kesini untuk informasi lebih lanjut
baca juga:polda bengkulu bersama awak media bagikan takjil, di sini lokasinya 
"untuk sekarang ini terdapat dua ribu lebih perusahaan di kota bengkulu yang terdiri dari 807 perusahaan memiliki tenaga kerja lebih dari 10 orang dan 1.212 perusahaan lainnya mempekerjakan kurang dari 10 orang," bebernya.
dirinya menyebutkan, mengingat jumlah dari perusahaan yang cukup banyak ini, pihaknya akan memanfaatkan berbagai kanal komunikasi untuk menyampaikan informasi terkait kewajiban pembayaran thr kepada seluruh hrd perusahaan.
selain itu tim khusus ini juga akan turun langsung ke lapangan guna memastikan perusahaan menaati aturan pembayaran thr bagi para pekerja.
"selain itu pihaknya memastikan seluruh pengemudi dan kurir daring di kota merah putih menerima bonus hari raya pada idul fitri 1446 hijriah," tuturnya.
sebab, pemkot juga telah menerima surat edaran (se) menteri ketenagakerjaan (menaker) ri nomor m/3/hk.04.00/2025 tertanggal 11 maret 2025 yakni tentang pemberian bonus hari raya keagamaan bagi pengemudi dan kurir pada layanan angkutan berbasis aplikasi.
baca juga:wali kota segera terbitkan se, masuk sd dan smp harus bisa mengaji ini tujuannya
untuk itulah, seluruh perusahaan aplikasi seperti seperti grab, gojek, maxim, serta layanan kurir seperti jne, j&t dan lainnya, agar dapat memberikan bonus ini kepada mitra pengemudi dan kurir mereka.
"kami segera menyampaikan surat edaran ini kepada seluruh perusahaan aplikasi dan layanan kurir. jika ada perusahaan yang tidak menjalankan terkait aturan ini, pengemudi dan juga kurir bisa melapor ke posko pengaduan yang disiapkan," jelas firman.
ia menerangkan, bonus hari raya tersebut diberikan tidak lain guna meningkatkan kesejahteraan bagi para pekerja di sektor pengemudi berbasis aplikasi, khususnya di kota bengkulu.
"untuk itu kita terus mendorong, agar perusahaan segera menyalurkan bonus ini sebelum batas waktu yang ditentukan. supaya kesejahteraan pengemudi dan para kurir benar-benar terjamin menjelang perayaan hari raya," pungkasnya. 
baca juga:gubernur bengkulu tanam sejuta pohon , implementasi program ekoteologi kemenag untuk atasi bencana ini
//sarankan thr diberikan non tunai 
kantor perwakilan bank indonesia provinsi bengkulu menyarankan masyarakat untuk menggunakan pembayaran non tunai dalam memberikan tunjangan hari raya (thr) pada hari raya idulfitri 1446 hijriah. deputi kepala perwakilan bank indonesia provinsi bengkulu, dhita aditya nugraha mengatakan, penggunaan pembayaran non tunai dapat membantu mengurangi penggunaan uang kartal. sehingga masyarakat tidak perlu repot-repot melakukan penukaran uang rupiah.
"kami mendorong masyarakat untuk menggunakan pembayaran non tunai seperti transfer bank atau e-wallet dalam memberikan thr. selain praktis dan aman, penggunaan pembayaran non tunai juga membantu mengurangi penggunaan uang kartal," ujar aditya, kamis 13 maret 2025 kepada be.
aditya menambahkan, penggunaan pembayaran non tunai juga dapat membantu masyarakat menghindari risiko kehilangan uang tunai. selain itu, penggunaan e-wallet juga mempermudah akses ke berbagai layanan keuangan yang tersedia di pasar digital.
"kita harus memanfaatkan kemajuan teknologi untuk memudahkan hidup kita, termasuk dalam bertransaksi keuangan. dengan menggunakan pembayaran non tunai, masyarakat dapat lebih aman dan nyaman dalam bertransaksi," kata aditya.
selain itu, dalam beberapa tahun terakhir, pembayaran non tunai telah menjadi tren global. hal ini didukung oleh perkembangan teknologi dan kemudahan akses ke jaringan internet. 
baca juga:benteng terima sertifikat ig dari kemenkum ri , begini pesan bupati
"kita harus terus mendorong penggunaan pembayaran non tunai sebagai bagian dari upaya memudahkan transaksi keuangan. saya berharap masyarakat di bengkulu dapat segera beralih ke pembayaran non tunai dalam memberikan thr," tutup aditya.
beberapa lembaga keuangan di bengkulu telah menyediakan layanan pembayaran non tunai untuk memudahkan masyarakat dalam bertransaksi. salah satunya bank bengkulu, yang telah mengembangkan layanan mobile banking yang memungkinkan nasabahnya melakukan transaksi tanpa harus ke kantor cabang.
"kami siap membantu masyarakat dalam bertransaksi keuangan dengan aman dan mudah. layanan mobile banking kami siap digunakan untuk melakukan pembayaran non tunai, termasuk dalam memberikan thr," ujar direktur utama bank bengkulu, beni harjono. (rewa/bhudi)