Jelang Lebaran, PKL Diminta Tidak Asal Dirikan Lapak

RENALD/BE Erwin Muchsin--
Harianbengkuluekspress.id – Menjelang Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah, aktivitas di pusat perbelanjaan tradisional semakin meningkat. Seiring dengan padatnya arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Kasatpol PP dan Damkar) Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin SSos mengingatkan para pedagang kaki lima (PKL) agar tidak sembarangan mendirikan lapak di pinggir jalan.
Menurut Erwin, keberadaan lapak yang tidak teratur dapat mengganggu kelancaran lalu lintas dan memperburuk tampilan kawasan pasar. Terlebih, jelang Lebaran, jalanan di Kota Manna dipadati kendaraan pemudik dan masyarakat yang berbelanja kebutuhan Lebaran.
"Jadi masyarakat boleh berjualan di koridor yang telah ditentukan. Jangan asal bikin lapak, apalagi sampai menutup badan jalan. Kami akan pantau terus di lapangan, karena beberapa laporan yang masuk ke kami bahwa lapak PKL sudah menjamur lagi," ujar Erwin kepada BE, Minggu 23 Maret 2025.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah tidak melarang masyarakat mencari rezeki dengan berjualan. Namun, kegiatan tersebut harus tetap memperhatikan keamanan dan kenyamanan bersama. Kesemrawutan akibat PKL yang tidak tertata bisa mengganggu aktivitas pengguna jalan serta membuat kondisi pasar semakin semrawut.
"Yang mau buka usaha silakan, karena itu juga bagian dari mendukung UMKM. Tapi sekali lagi, patuhi aturan dan jangan dirikan lapak di marka jalan. Kan ada sela antara badan jalan dengan sisi masing-masingnya, oleh karena itu harus dipertimbangkan oleh para pedagang," jelasnya.
BACA JUGA:Libur Lebaran, Layanan ASN dengan WFA
BACA JUGA:RSUD HD Manna Pastikan Stok Hemodialisis Aman Hingga Lebaran
Sebagai langkah antisipasi, Satpol PP Bengkulu Selatan akan terus memantau situasi di pusat-pusat keramaian, terutama di kawasan pasar. Jika ditemukan lapak yang mengganggu lalu lintas atau menyalahi aturan, pihaknya tidak akan segan untuk menertibkan.
"Tindakan melanggar aturan sudah pasti kami tertibkan ya, karena itu sudah ada konsekuensi. Makanya, nanti PKL jangan terkejut jika lapak mereka kami tertibkan jika melanggar," tegasnya.
Dengan adanya imbauan ini, diharapkan para pedagang dapat bekerja sama dalam menjaga ketertiban dan kelancaran aktivitas di pusat kota. Sehingga, suasana Ramadan hingga Lebaran tetap nyaman bagi semua masyarakat. (Renald)