6 Mts Hadir di BS, Siap Berikan Pendidikan Berkualitas

Kepala Kantor Kemenag Bengkulu Selatan, H Irawadi SAg MH-Renald/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam memajukan lembaga pendidikan Islam, khususnya Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang setara dengan jenjang SMP.

Upaya ini dilakukan untuk menjadikan MTs sebagai pilihan utama masyarakat dalam menyekolahkan anak, sekaligus memperkuat eksistensi lembaga pendidikan Islam di tengah dominasi pendidikan umum.

Hingga Minggu 6 April 2025, tercatat terdapat enam MTs yang aktif beroperasi di Bengkulu Selatan, terdiri dari empat MTs negeri dan dua MTs swasta.

Jumlah ini menunjukkan perkembangan yang cukup positif, seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap pendidikan berbasis agama yang mengedepankan nilai-nilai moral dan spiritual.

BACA JUGA:Wujudkan Kesejahteraan Sosial, Ini yang Dilakukan Dinsos BS

BACA JUGA:Pasca Lebaran, Tumpukan Sampah Bertambah, DLHK BS Kerahkan Petugas Kebersihan

Kepala Kantor Kemenag Bengkulu Selatan, H Irawadi SAg MH menyatakan pihaknya sangat mendukung bertambahnya jumlah MTs di daerah tersebut.

Ia menilai kehadiran MTs memberikan alternatif terbaik bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anak dengan pendidikan keislaman yang terintegrasi dengan kurikulum nasional.

“Kami selalu mendukung bertambahnya jumlah MTs. Artinya, memperbanyak pilihan masyarakat untuk menentukan tempat serta lokasi anak untuk bersekolah,” ujar Irawadi kepada BE, Minggu 6 April 2025.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa dari sisi pelayanan, fasilitas, hingga kualitas SDM pengajar, MTs yang ada di Bengkulu Selatan mampu bersaing dengan pondok pesantren maupun sekolah umum lainnya.

Menurutnya, guru-guru yang mengajar di MTs telah berpengalaman dan memiliki kompetensi yang memadai.

“Kami menyambut baik program-program yang ditawarkan oleh Ponpes baru dengan segala pelayanannya. Semoga apa yang dicita-citakan selama ini, yaitu kemajuan MTs, bisa tercapai,” tambahnya.

Irawadi juga menekankan pentingnya menjaga marwah pendidikan madrasah sebagai warisan perjuangan para pendahulu.

Menurutnya, pendidikan madrasah bukan hanya soal pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan akhlak generasi muda.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan