Targetkan Pasar Bersih, Pemkot Lakukan Ini
RIO/BE Pemkot Bengkulu menargetkan seluruh pasar yang ada di Kota Bengkulu bersih, tertata dan tidak semrawut. --
Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota Bengkulu melakukan koordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait dalam rangka melanjutkan menata Pasar Panorama dan Pasar Minggu sampai bersih dan rapi. Agenda penertiban akan telah direncanakan sembari menunggu batas waktu imbauan berakhir.
"Kita menargetkan seluruh pasar yang ada di Kota Bengkulu bersih, tidak hanya Pasar Panorama, tetapi juga Pasar Minggu dan lainnya," ujar Walikota Bengkulu, Dr. Dedy Wahyudi.
Pihaknya kata Dedy, mendapatkan banyak keluhan warga terhadap kondisi pasar yang semakin semrawut. Ditambah lagi, pada Ramadan 2025 lalu Pemkot sengaja memberikan kelonggaran pedagang untuk mencari nafkah meski melanggar.
Dedy Wahyudi mengakui bahwa penataan pasar tidak bisa semudah membalikan telapak tangan harus ada komitmen yang kuat serta diikuti dengan kesadaran masyarakat pedagang.
"Saat ini sudah melewati momen Ramadan, kita berharap para pedagang yang masih berjualan di luar diharapkan pindah ke dalam lagi," jelasnya.
BACA JUGA:Begini Pernyataan Bupati Seluma Soal Utang kepada Kontraktor
BACA JUGA:Ini Tujuannya Rakor Optimalisasi PAM Kaur
Dalam penataan ini pihaknya akan mengatur beberapa strategi agar pasar bisa rapi namun tetap mengedepankan cara-cara humanis. Pada dasarnya semua pedagang mau masuk ke dalam pasar asalkan semua pedagang memang kompak untuk pindah ke dalam.
"Kita akan sering melakukan imbauan kepada masyarakat pedagang dan kita tidak boleh arogan atau dengan kekerasan, karena bagaimanapun juga mereka mencari nafkah untuk keluarga," tandasnya.
Diketahui, sebelumnya Pemkot sudah gencar melakukan penertiban Pasar, dengan rutin turun ke lapangan mengimbau pedagang satu persatu untuk tidak melanggar aturan dan segera pindah berjualan diluar, hanya saja kondisi tertib tersebut hanya berlangsung beberapa minggu saja, dan pedagang kembali keluar memenuhi jalan.
Namun, rencananya tahun ini penataan akan dilakukan lebih intens lagi serta melibatkan Satpol PP untuk berjaga sampai benar-benar kondusif. (Medi)