1.848 Personel Amankan Nataru, Kapolda Bengkulu Tekankan Ini

Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Armed Wijaya memeriksa barisan apel gelar pasukan operasi "Lilin Nala 2023" pengamanan Natal2023 dan Tahun Baru 2024 di lapangan Rekonfu Mapolda Bengkulu, Kamis, 21 Desember 2023.-RIO/BE -

BENGKULU, BE - Kepolisian Daerah Bengkulu menggelar apel pasukan Operasi Lilin Nala 2024 di Lapangan Rekonfu Polda Bengkulu, Kamis, 21 Desember 2023. 

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Giri Kencana Ketahun, 12 Ruko Ludes Terbakar

BACA JUGA:Hartanya Bakal Diusut, Firli Bahuri Mangkir dari Pemeriksaan Polda Metro Jaya

Operasi Lilin Nala akan dilaksanakan selama 12 hari, mulai dari tanggal 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024 untuk melaksanakan pengamanan libur natal dan tahun baru (Nataru). 

Selama operasi berlangsung, jumlah personel yang terlibat sebanyak 1.848 personel. Jumlah tersebut tidak hanya personel dari kepolisian saja, tetapi gabungan dari TNI dan instansi terkait. 

Hal tersebut disampaikan Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs Armed Wijaya MH. 

"Dengan adanya gelar pasukan, artinya kita sudah siap melaksanakan Operasi Lilin Nala. Jumlah personel terlibat selama operasi berlangsung sebanyak 1.848 personel gabungan," jelas Kapolda. 

Seluruh personel diimbau untuk menjamin rasa aman untuk masyarakat Bengkulu, baik sebelum atau sesudah Natal dan tahun baru. 

Beberapa potensi kerawanan yang berpotensi terjadi selama natal dan tahun baru, diantaranya kenaikan sembako, kelangkaan BBM, bencana alam, kemacetan lalu lintas, ancaman terorisme dan kejahatan konvesional. 

Tetapi, kerawanan tersebut telah dibahas dalam Rakor Ops Lilin Nala. Setiap instansi terkait menjelaskan penyelesaian jika terjadi potensi kerawanan tersebut. 

"Pengalaman tahun lalu, ada beberapa kejadian menonjol kecelakaan saat pesta kembang api. Kemudian kecelakaan di lokasi wisata. Itu mungkin yang menjadi fokus perhatian. Kemudian penekanan dari Bapak Kapolri tentang bencana alam dan antisipasi terorisme," imbuhnya. 

Seluruh gereja di Provinsi Bengkulu telah didata. Sekaligus penempatan jumlah personel di setiap gereja untuk melaksanakan pengamanan ibadah Natal. 

Kemudian, untuk pengaturan arus lalu lintas setiap lokasi wisata dan pusat keramaian akan disesuaikan. Salah satunya sepanjang Jalan Pariwisata Pantai Panjang akan diberlakukan satu arah saat malam tahun baru. 

Tag
Share