Tekanan Darah Rendah, Ini Jenisnya
Tekanan darah rendah-Istimewa/Bengkulu Ekspress-
HARIANBE - Tekanan darah rendah dalam istilah medis disebut juga dengan hipotensi. Kondisi ini terjadi ketika tekanan darah menunjukkan angka kurang dari 90/60 mmHg.
Ada yang tidak menyadari, Namun, ada orang yang menderita tekanan darah rendah mengalami gejala saat serangan darah rendah muncul, seperti kelelahan, pusing, mual, dan bahkan pingsan.
BACA JUGA: Cara Simple, Selalu Terlihat Cantik Tanpa Makeup
Tekanan darah rendah ada beberapa macam yaitu:
1. Hipotensi Ortostatik
Hipotensi ortostatik merupakan serangan darah rendah yang terjadi saat seseorang tiba-tiba berdiri dari posisi duduk, jongkok, atau berbaring.
Saat tubuh menyesuaikan perubahan posisi tersebut, seseorang mungkin akan merasa pusing atau berkunang-kunang selama beberapa detik.
Kondisi ini sangat umum terjadi pada para lansia, tetapi bisa juga terjadi pada orang dewasa muda dan anak-anak.
2. Hipotensi Postprandial
Hipotensi postprandial adalah kondisi tekanan darah rendah yang terjadi dalam waktu sekitar 1-2 jam setelah makan. Gejalanya bisa mirip dengan hipotensi ortostatik.
Hipotensi postprandial diduga terjadi karena aliran darah lebih banyak mengalir ke saluran cerna untuk mendukung proses pencernaan setelah makan.
BACA JUGA: Tidur Terlalu Lama, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan
Kondisi ini jarang terjadi pada orang dewasa muda, tetapi cukup sering dialami oleh lansia.
3. Hipotensi Vasovagal