Jalan Penghubung Lebong-Curup Tertimbun Longsor, Kendaraan Belum Bisa Melintas, Ini Lokasinya

Reporter: Erick |

Editor: Asrianto |

Minggu , 21 Jan 2024 - 12:58

Jalan Penghubung Lebong-Curup Tertimbun Longsor, Kendaraan Belum Bisa Melintas-Erick/Bengkulu Ekspress-

HARIANBE - Bencana tanah longsor kembali terjadi di jalan lintas Kabupaten Lebong menuju Kabupaten Rejang Lebong, sekitar pukul 03.00 WIB, Minggu 21 Januari 2024.

Lokasi jalan yang tertimbun longsor tersebut tepatnya di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang.

Material longsor mencapai ketinggian lebih kurang 6 meter dengan panjang lebih kurang 20 meter. Akibatnya, sejak subuh hingga berita ini diturunkan, kendaraan masih belum melintas.

Adanya tanah longsor tersebut, tim gabungan dari Pemkab Lebong, TNI dan Polri serta masyarakat, dibantu 1 unit alat berat, masih melakukan pembersihan material longsor agar masyarakat bisa melintas.

Kapolres Lebong AKBP Awilzan SIK melalui Kapolsek Rimbo Pengadang Iptu Amir Lukman Hakim SSos mengatakan bahwa untuk saat ini pembersihan material sedang dilakukan.

Langkah pertama menumbangkan pohon yang sudah condong ke arah jalan karena dikhawatirkan akan roboh dan membahayakan pengguna jalan.

"1 unit alat berat sudah tiba untuk membantu pembersihan," sampainya, Minggu 21 Januari 2024

Sementara itu, Dandim 0409 Rejang Lebong Letkol INF Moch Renaldy SSos MSi, mengatakan bahwa saat ini petugas gabungan sedang bekerja melakukan pembersihan

Dan memang pengerjaannya mengalami keterlambatan karena terkendala dengan alat. Baru 1 alat berat yang ada dan masih menunggu 1 alat berat lagi.

"Sehingga pembersihan bisa dilakukan di 2 sisi dari Lebong dan dari Curup," ujarnya.

Untuk itulah ucap Dandim, pihaknya belum bisa memastikan estimasi selesai pengerjaan.

Akan tetapi petugas gabungan akan bekerja dengan semaksimal mungkin agar material longsor bisa dibersihkan dan masyarakat pengguna jalan bisa kembali melintas.

jalan penghubung lebong-curup tertimbun longsor, kendaraan belum bisa melintas, ini lokasinya                            harianbe - bencana tanah longsor kembali terjadi di jalan lintas kabupaten lebong menuju kabupaten rejang lebong, sekitar pukul 03.00 wib, minggu 21 januari 2024.
lokasi jalan yang tertimbun longsor tersebut tepatnya di desa talang ratu kecamatan rimbo pengadang.
material longsor mencapai ketinggian lebih kurang 6 meter dengan panjang lebih kurang 20 meter. akibatnya, sejak subuh hingga berita ini diturunkan, kendaraan masih belum melintas.
adanya tanah longsor tersebut, tim gabungan dari pemkab lebong, tni dan polri serta masyarakat, dibantu 1 unit alat berat, masih melakukan  pembersihan material longsor agar masyarakat bisa melintas.
baca juga:waspada longsor dan pohon tumbang, sat lantas polres bu lakukan ini 
baca juga:waspadai longsor susulan di lebong, begini caranya
kapolres lebong akbp awilzan sik melalui kapolsek rimbo pengadang iptu amir lukman hakim ssos mengatakan  bahwa untuk saat ini pembersihan material sedang dilakukan.
langkah pertama menumbangkan pohon yang sudah condong ke arah jalan karena dikhawatirkan akan roboh dan membahayakan pengguna jalan.
"1 unit alat berat sudah tiba untuk membantu pembersihan," sampainya, minggu 21 januari 2024
sementara itu, dandim 0409 rejang lebong letkol inf moch renaldy ssos msi, mengatakan bahwa saat ini petugas gabungan sedang bekerja melakukan pembersihan
dan memang pengerjaannya mengalami keterlambatan karena terkendala dengan alat. baru 1 alat berat yang ada dan masih menunggu 1 alat berat lagi.
"sehingga pembersihan bisa dilakukan di 2 sisi dari lebong dan dari curup," ujarnya.
untuk itulah ucap dandim, pihaknya belum bisa memastikan estimasi selesai pengerjaan.
akan tetapi petugas gabungan akan bekerja dengan semaksimal mungkin agar material longsor bisa dibersihkan dan masyarakat pengguna jalan bisa kembali melintas.
"kita tidak bisa bicara estimasi, tetapi kita kerja maksimal,"ujarnya.(614)
versi bahasa inggris
 
 
the road connecting lebong-curup is buried by a landslide, vehicles cannot yet pass, this is the location
harianbe - a landslide disaster occurred again on the highway from lebong regency to rejang lebong regency, at around 03.00 wib, sunday 21 january 2024.
the location of the road that was buried by the landslide was precisely in talang ratu village, rimbo pengadang district.
the landslide material reached a height of approximately 6 meters with a length of approximately 20 meters. as a result, from dawn until this news was published, vehicles still had not passed.
due to the landslide, a joint team from the lebong regency government, tni and polri as well as the community, assisted by 1 unit of heavy equipment, is still cleaning up the landslide material so that people can pass through.
lebong police chief akbp awilzan sik through rimbo pengadang police chief iptu amir lukman hakim ssos said that currently the cleaning of the material is being carried out.
the first step is to uproot trees that are already leaning towards the road because it is feared that they will fall and endanger road users.
"1 unit of heavy equipment has arrived to help with the cleanup," he said, sunday 21 january 2024
meanwhile, dandim 0409 rejang lebong lt. col. inf moch renaldy ssos msi, said that currently joint officers are working to clean up
and indeed the work was delayed due to problems with tools. only 1 heavy equipment is available and still waiting for 1 more heavy equipment.
"so cleaning can be done on 2 sides from lebong and from curup," he said.
for this reason, said the dandim, his party cannot confirm the estimate for completion of the work.
however, joint officers will work as hard as possible so that the landslide material can be cleaned up and people who use the road can pass again.
"we can't talk about estimates, but we are working optimally," he said. (614)