Orang yang Hemat, Ini Dampak Positifnya

Reporter: Asrianto |

Editor: Asrianto |

Selasa , 30 Jan 2024 - 16:00

Orang yang Hemat, Ini Dampak Positifnya-Istimewa/Bengkulu Ekspress-

Orang yang berhemat tentunya kesehatannya akan aman-aman saja. Pasalnya, ia punya persiapan ketika ada kebutuhan mendesak.

Sedangkan orang yang boros, kesehatannya akan terganggu karena ketika ada kebutuhan mendesak, ia tidask ada persiapan uang.

3. Keseimbangan Hidup

Orang yang berhemat, tentu memiliki keseimbangan hidup. Karena ia bisa mengatur keuangan dan bisa mengatur kebutuhan mana yang mendesak dan mana yang tidak diperlukan.

Sedangkan orang yang boros, ia bisa menghilangan keseimbangan hidup karena ia kurang perhatian terhadap aspek-aspek lain seperti kesehatan, hubungan sosial, dan pengembangan pribadi.

4. Bebas hutang

Orang yang hemat ia akan terbebas dari hutang. Karena ketika ada kebutuhan mendadak, ia punya antisipasi karena ada tabungannya.

Sedangkan orang yang boros, ia tentunya bisa kekurangan uang dan akhirnya akan berhutang untuk memenuhi kebutuhannya.

5. Tersedianya Dana Darurat

Orang yang berhemat tentu ia punya dana darurat, karena ia punya tabungan. Sehingga, ketika ada kebutuhan mendesak, maka dana darurat yang disimpannya itu bisa digunakan.

Sedangkan orang yang boros, tentu ia tidak punya dana darurat, sehingga ketika ada kebutuhan mendesak, ia tidak bisa menuhinya dan akhirnya berhutang.

orang yang hemat, ini dampak positifnya                            harianbengkuluekspress.bacakoran.co - tidak ada orang yang menginginkan kehidupannya di hari tua menjadi sulit. tentu ia ingin hidup tenang dan bahagia. oleh karena itu ia akan berhemat.
untuk diketahui orang yang berhemat itu bukan berarti ia pelit. akan tetapi ia memikirkan dampak di masa yang akan datang.
ia mempersiapkan diri, agar nanti tidak kesulitan. sebab, jika boros, maka ia tidak punya persiapan. sehingga, saat tua hidupnya dalam kesulitan.
untuk berhemat ini, sejak dahulu para orang tua selalu banyak cara untuk berhebat, mulai menabung uang receh hingga menabung beras.
baca juga:orang yang baik hatinya, ini ciri-cirinya, andakah salah satunya
baca juga:anda ingin hidup tenang dan bahagia, lakukan 3 sikap ini 
tentunya semua itu bukan karena pelit. itu dilakukanya agar saat mengalami masa-masa sulit, ia punya bersiapan atau bekal yang bisa digunakan untuk mengatasinya.
sehingga, sejak kecil kita diajarkan untuk tidak hidup boros akan tetapi diingatka untuk menabung. orang tua kita mengingatkan agar uang jajan yang diberikan bukan untuk dihabiskan, tetapi sebagian ditabung.
sebab, ketika nanti orang tua belum bisa memberi uang jajan, ia punya persiapan uang untuk jajan dihari itu.
adapun dampak positif bagi orang yang suka berhemat adalah sebagai berikut:
1. masalah keuangan
orang yang suka berhebat, tentunya ia tidak akan kesulitan keuangan nanti. sebab, ia punya tabungan yang sewaktu-waktu bisa digunakan ketika ada kebutuhan mendesak.
sedangkan orang yang boros, tentu nanti di masa tua dia akan kesulitan keuangan. sebab,ia sudah tidak punya simpanan uang lagi.
2. masalah kesehatan
orang yang berhemat tentunya kesehatannya akan aman-aman saja. pasalnya, ia punya persiapan ketika ada kebutuhan mendesak.
baca juga:perlu tahu, penyebab dan cara mengatasi kulit kering 
baca juga:10 manfaat vitamin c, benarkah bisa memutihkan wajah? 
sedangkan orang yang boros, kesehatannya akan terganggu karena ketika ada kebutuhan mendesak, ia tidask ada persiapan uang.
3. keseimbangan hidup
orang yang berhemat, tentu memiliki keseimbangan hidup. karena ia bisa mengatur keuangan dan bisa mengatur kebutuhan mana yang mendesak dan mana yang tidak diperlukan.
sedangkan orang yang boros, ia bisa menghilangan keseimbangan hidup karena ia kurang perhatian terhadap aspek-aspek lain seperti kesehatan, hubungan sosial, dan pengembangan pribadi.
4. bebas hutang
orang yang hemat ia akan terbebas dari hutang. karena ketika ada kebutuhan mendadak, ia punya antisipasi karena ada tabungannya.
sedangkan orang yang boros, ia tentunya bisa kekurangan uang dan akhirnya akan berhutang untuk memenuhi kebutuhannya.
5. tersedianya dana darurat
orang yang berhemat tentu ia punya dana darurat, karena ia punya tabungan. sehingga, ketika ada kebutuhan mendesak, maka dana darurat yang disimpannya itu bisa digunakan.
sedangkan orang yang boros, tentu ia tidak punya dana darurat, sehingga ketika ada kebutuhan mendesak, ia tidak bisa menuhinya dan akhirnya berhutang.
baca juga:usai el nino, indonesia diancam la nina, ini imbauan bmkg
baca juga:orang yang jenius, ini tanda-tandanya, nomor 3 unik banget
6. investasi
orang yang berhemat tentunya ia punya investasi untuk masa depan. sehingga, di masa tuanya nanti hidupnya tetap bisa bahagia karena tidak kekurangan uang.
sedangkan orang yang boros, ia tidak punya investasi untuk masa depannya, sehingga nanti saat tua, ia akan kekurangan uang.
demikianlah dampak positif orang yang berhemat. mulai sekarang rubahnya perilaku. mulailah semangat menabung untuk persiapan masa tuamu. (*)