Berjualan di Sosial Media Lebih Menjanjikan, Begini Penjelasan Kadis Koperasi dan UKM Bengkulu

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Erdiwan menjelaskan soal kemudahan berjualan di sosial media.-Istimewa/Bengkulu Ekspress -

Harianbengkuluekspress.bacakoran.co- Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu mengajak masyarakat untuk memanfaatkan sosial media sebagai platform berjualan. 

Hal ini bertujuan untuk memberikan fleksibilitas yang lebih besar kepada masyarakat tanpa mengganggu aktivitas mereka di kebun sawit.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Erdiwan SH MM menekankan, pentingnya diversifikasi dalam berjualan bagi masyarakat.

Karena dengan berjualan online mereka dapat memperoleh tambahan pendapatan.

BACA JUGA:Harga Telur di Pasar Purwodadi Naik, Begini Pengakuan Pedagang

BACA JUGA: Buruan Daftar, Kemenag Beri Bantuan Untuk Pesantren dan Pendidikan, Ini Syarat dan Ketentuannya

"Masyarakat jangan hanya fokus bekerja di sektor offline saja. Mereka bisa berjualan di media sosial dan marketplace online," kata Erdiwan, Sabtu 3 Februari 2024.

Keuntungan lain dari berjualan di media sosial adalah biaya yang lebih rendah dan kemampuan untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Berjualan online itu tidak merugikan masyarakat karena biaya berjualan rendah bahkan nol, selain itu jangkauan pasar luas dan itu bisa meningkatkan kesejahteraan mereka juga," tuturnya.

Dalam mendukung upaya ini, Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mendorong masyarakat untuk mengikuti sejumlah pelatihan tentang pemasaran online dan manajemen media sosial. Sebab saat ini banyak pelatihan yang bisa diikuti oleh masyarakat baik offline maupun online.

"Kami berharap masyarakat dapat mengikuti pelatihan baik online dan offline serta memahami potensi besar yang dimiliki oleh platform online dalam mengembangkan bisnis mereka," ujarnya. 

Dengan dukungan dari pemerintah daerah, masyarakat di Provinsi Bengkulu diharapkan dapat mengoptimalkan pemanfaatan sosial media sebagai alat yang efektif dalam meningkatkan pendapatan dan mengembangkan bisnis pertanian mereka. Langkah ini diharapkan akan membawa dampak positif pada ekonomi lokal dan kesejahteraan.

"Kami berharap ini bisa membawa dampak positif pada ekonomi lokal dan kesejahteraan," tutupnya.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan