Ayah Cabul Menangis dan Menyesal, Beri Alasan Begini ke Keluarga
RENALD/BE IS (45) (di tengah, red) kakak kandung dari pelaku cabul akan kandung, SS (29) di Polres BS usai membesuk beberapa hari lalu.--
Harianbengkuluekspress.bacakoran.co – Kasus ayah mencabuli anak kandung di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) menyita banyak perhatian dari semua kalangan.
Bahkan tidak sedikit yang penasaran dengan perilaku SS (39) yang telah tega mencabuli AS (15) yang masih duduk di bangku SMP dan juga merupakan darah dagingnya.
Untuk menjawab penasaran para pembaca, BE akan memberikan gambaran perilaku SS dari kakak kandungnya IS (45) yang sempat dijumpai beberapa hari lalu.
Adapun cerita dari IS bahwa adik kandungnya tidak memiliki kebiasaan menyimpang dan terlihat begitu sayang kepada 3 orang anaknya, termasuk kepada AS yang menjadi korban pencabulan.
“Tentu kami terkejut dengan kejadian ini. Kami tahu dari istri SS tentang kejadian ini,” ujar IS kepada BE.
BACA JUGA:Disergap, Puluhan Penjudi Kocar-kacir, Ini Lokasinya
BACA JUGA:KRI Kurau 856 Amankan Distribusi Logistik Pemilu, Ini Kawasan Distrubusi Logistiknya
Lebih lanjut, IS menerangkan SS bersama Istri, IL (39) memiliki kesibukan berdagang di rumah. Namun, diakuinya sangat jarang sekali bertemu dengan keluarga SS karena jarak tempat tinggal yang jauh.
“Kami tempat tinggalnya berjauhan. Saya tinggal di desa dan SS tinggal di kota jadi jarang bertemu. Kalau bukan ada acara kami jarang bertemu,” terangnya.
IS mengatakan SS sangat sayang dengan 3 orang anaknya yang kebetulannya semua perempuan. Kasih sayang diberikan juga layaknya ayah kepada anak, sehingga tidak ada hal yang mencurigakan dari keluarga SS.
“Sesuai dengan foto yang bisa kita lihat SS dengan istri dan anak-anaknya, itulah gambaran keluarganya,” katanya.
Bahkan, saat IS menanyakan alasan SS mencabuli anak kandungnya jawaban yang diterima adalah khilaf. IS juga menceritakan adiknya SS menangis menunjukkan penyesalan saat dijumpai dan diberikan nasehat atas perbuatannya kepada anak kandungnya.
“Saya sempat bertemu sebentar dengan SS dan memberikan saran. Jika benar-benar salah pertanggungjawabkan perbuatan itu, Dia menangis terus sudah hanya itu saja” ungkapnya.
BACA JUGA:Hari Ini, Mahfud MD Dijadwalkan ke BU, Ini Kegiatannya