Pendukung Anies-Muhaimin Kepung KPU, Suarakan Ini

Pendukung Anies-Muhaimin turun ke jalan, demo di depan KPU menyuarakan adanya kecurangan. -Istimewa/Bengkulu Ekspress -

Harianbengkuluekspress.id - Pendukung Anies dan Muhaimin meradang.

Sebab, hasil hitung suara atau real count KPU, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sementara ini masih kalah.

Dalam perolehan suara pasangan calon (paslon) nomor urut 01 itu masih tertinggal oleh pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Saat diwawancarai, salah seorang pendukung AMIN mengatakan bahwa pilihannya sudah menang.

Hanya saja mereka mengaku merasa hasil penghitungan suara Pilpres 2024 telah dicurangi.

BACA JUGA:Hasil Quick Count Pilpres 2024 Prabowo-Gibran Menang Telak, Begini Respon Anies dan Ganjar

BACA JUGA:Soal Pilpres, UAS Dukung Anies Baswedan, Ini Alasannya

Jika hasil yang dirilis KPU tetap memenangkan pasangan Prabowo-Gibran, pihaknya akan menyerukan massa untuk turun ke jalan.

"Kami merasa dicurangi. Saya tetap melawan. Saya akan turunkan pasukan-pasukan bahkan rakyat Indonesia.

"Saya suruhkan semuanya harus turun di jalan, kepung KPU, kepung KPU, takbir, takbir!" kata pria yang diikuti oleh sejumlah massa dari kalangan ibu-ibu seperti dikutip dari Disway.id. 

Pendukung Anies-Muhaimin mengatakan rakyat sudah pintar tak mau dibodohi.

Menurutnya, ada permainan orang dalam alias ordal yang ingin berusaha merusak kedaulatan Indonesia.

"Rakyat sudah cerda, sudah pintar. Kami tidak mau dibodohi oleh ordal-ordal, pecundang-pecundang, penghianat bangsa yang merongrong rakyat Indonesia, menghancurkan kedaulatan Indonesia," bebernya.

Ia bahkan siap menyuarakan untuk membela yang benar. Bahkan nyawa taruhannya.

Tag
Share