Drainase Induk di Mukomuko Dinormalisasi, Ini Tujuannya
Foto 4. IST/BE Kegiatan normalisasi mengunakan alat berat untuk mencegah terjadinya banjir di Kabupaten Mukomuko.--
MUKOMUKO,BE - Salah satu upaya mengamankan komplek perkantoran Pemkab Mukomuko agar terhindar dari banjir nantinya, drainase yang berada tak jauh dari komplek perkantoran dilakukan normalisasi.
”Pengerukan tumpukan sedimentasi ini kami, supaya air dapat mengalir lancar sehingga pada saat musim hujan dapat terhindar dari banjir yang biasanya tumpah ke badan jalan,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko Apriansyah ST MT.
Menurutnya, pekerjaan normalisasi drainase ini dimulai 12 Oktober dan ditargetkan akan selesai 25 Desember 2023. Dengan bobot pekerjaan kurang lebih 250 meter drainase kiri dan 250 meter drainase kanan yang dilakukan pengerukan. Untuk anggaran kegiatan bersumber dari APBD Mukomuko tahun 2023 sebesar Rp 193 juta lebih yang dikerjakan oleh pelaksana CV Bintang Terang.
“Untuk drainase induk ini memiliki lebar kurang lebih 10 meter, semua kita bersihkan dengan total panjang 500 meter kiri dan kanan. Pihaknya optimis pengerjaan selesai tepat waktu, karena saat ini air tidak terlalu banyak didalam drainase. Sehingga mempermudah pekerjaan yang menggunakan alat berat,” katanya.
Disampaikan Apriansyah, biasanya pada musim hujan sebelum dilakukan normalisasi drainase jalan menuju komplek perkantoran selalu digenangi. Dimana salah satu faktor penyebabnya belum dilakukannya kegiatan pengerukan drainase tersebut.
“Dilakukan normalisasi ini, pada saat musim hujan beberapa titik wilayah khususnya di Kelurahan Bandaratu ini dapat terhindari dari banjir di musim hujan,”ucapnya.(900)