Lansia Meninggal Tertelungkup, Leher Terikat Seutas Tali Bawah Pondok, Diduga Bunuh Diri, Ini Pemicunya
Beginilah penampakan tubuh korban yang meninggal dunia dengan keadaan tertelungkup dengan leher terjerat seutas tali, pada Senin 13 Mei 2024.-Afrizal/Bengkulu Ekspress-
Harianbengkuluekspress.id- Warga Desa Marga Jaya Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara (BU), pada Senin 13 Mei 2024 gempar.
Pasalnya, warga menemukan PA (64) warga setempat meninggal dunia di areal kebun miliknya. Korban ditemukan dengan keadaan tertelungkup dan lehernya terikat dengan seutas tali.
"Diduga korban meninggal akibat bunuh diri. Hal tersebut juga diperkuat dengan ditemukannya korban dengan kondisi terjerat tali dan mulut korban mengeluarkan busa dan bibir korban berwarna biru," kata Kapolres BU, AKBP Lambe Patabang Birana SIK MH melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu Ratno SH.
BACA JUGA:Lansia Ditemukan Tertelungkup di Bawah Pondok, Leher Terjerat Seutas Tali, Begini Kondisinya
Korban diduga bunuh diri diri dengan cara minum racun dan menjerat lehernya dengan seutas tali. Pasalnya, di dekat korban juga ditemukan racun tikus dan racun rumput.
Atas peristiwa tersebut, pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan Otopsi dan tidak dilanjutkan ke proses Kepolisian.
Karena keluarga korban telah menerima kepergian korban. Dimana sehari sebelumya, pada Minggu 12 Mei 2024 pukul 21.00 Wib korban bercerita kepada isterinya bahwa korban mengeluhkan penyakit korban yang sudah menahun tidak kunjung sembuh. Korban diketahui mengidap penyakit Darah Tinggi (Hipertensi).
"Jasad korban telah di bawah ke rumah duka untuk dilaksanakan proses pemakaman. Karena pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan Otopsi dan berdasarkan keterangan pada hak medis ditubuh korban tidak ada tanda tanda kekerasan,"terangnya.
Untuk diketahui, korban ditemukan oleh warga Senin 13 Mei 2024 sekotar pukul 09.30 Wib. Adapun warga yang menemukannya karena saar itu sedang mencari kayu pancang didekat korban ditemukan.
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem, BMKG Prediksi Ini Daerah Alami Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang
BACA JUGA:Pendaftaran Taruna/Taruni Poltekim dan Poltekip 2024 Dibuka, Kuota 400 Orang, Berikut Syaratnya
Saat ditemukan, korban dalam posisi tertelungkup dan lehernya terikat dengan seutas tali.
Mulut korban berbusa dan ada cairan berwarna biru dibibir korban serta ditemukan cairan Sperma keluar dari kelamin korban. Selain itu, didekat korban ditemukan racun tikus dan racun rumput. (Afrizal)