Rejang Lebong Raih Paritrana Award, Ini Prestasinya

Bupati Rejang Lebong saat menerima penghargaan Paritrana Award 2023 di Balai Raya Semarak Bengkulu, Selasa 14 Mei 2024.-IST/BE -

harianbengkuluekspress.id  - Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong untuk memberikan dan mendukung program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan berbuah manis. Hal tersebut setelah Pemkab Rejang Lebong meraih terbaik I kategori pemerintah kabupaten/kota dalam Paritrana Award 2023 Provinsi Bengkulu. Pemkab  Rejang Lebong menjadi terbaik I diatas Pemkab Mukomuko dan Kabupaten Bengkulu Selatan. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Bengkulu di Balai Raya Semarak, Selasa 14 Mei 2024 dan diterima langsung oleh Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM.

"Alhamdulillah kita bersyukur, karena kita mendapat penghargaan kabupaten terbaik dalam Paritrana Award ini," sampai Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM.

Bupati Syamsul mengungkapkan, penghargaan yang diraih oleh pihaknya  tersebut bukan semerta-merta karena bupatinya saja. Namun juga berkat peran serta pihak-pihak terkait mulai dari Kepala Dinas Ketenagakerjaan, BPJS Ketenagakerjaan hingga kesadaran tinggi dari masyarakat untuk mendapatkan atau memiliki perlindungan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan.

"Mudah-mudahan dengan penghargaan ini bisa memotivasi dan menyemangati kami dan jajaran untuk semakin memperluas cakupan masyarakat yang mendapat perlindungan jaminan sosial," kata Bupati.

BACA JUGA:Bawaslu Buka Posko Pengaduan di Daerah Ini dan Ini Tujuannya

BACA JUGA:UMKM Bisa Mendorong Pertumbuhan Ekonomi, Ini Pernyataan Kepala Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bengkulu

Bahkan menurut Bupati, tidak menutup kemungkinan para petan-petani di Kabupaten Rejang Lebong kedepannya akan didaftarkan menjadi peserta jaminan sosial ketenagakerjaan.

Dalam waktu dekat ini yang akan menjadi peserta jaminan sosial ketenagakerjaan tersebut adalah dari perangkat desa. Karena untuk perangkat desa selain anggarannya ada, juga diperbolehkan oleh undang-undang.

"Dengan menjadi peserta ini, maka para pekerja tidak ragu lagi karena merasa dilindungi dan merasa ada jaminan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan meskipun kita semua berharap itu tidak terjadi," kata Syamsul.

Dalam kesempatan tersebut, Syamsul menerangkan,  pihaknya akan terus berkomitmen untuk mendukung program jaminan sosial ketenagakerjaan sesuai dengan petunjuk dan aturan yang berlaku. Selain pihaknya akan terus berupaya untuk meyakinkan masyarakat yang belum menjadi peserta jaminan sosial ketenagakerjaan untuk bisa menjadi peserta program sosial tersebut.(ari)

Tag
Share