Waspada, Calo Pemasangan Pipa PDAM, Ini Imbauan Direktur Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu

Direktur Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu, Samsu Bahari. --

Harianbengkuluekspress.id - Oknum/calo yang mengatasnamakan PDAM mulai marak terjadi. Ulah oknum tersebut menjanjikan pemasangan pipa baru ke masyarakat dengan cara ilegal. Direktur Perumda Tirta Hidayah Kota Bengkulu, Samsu Bahari mengimbau masyarakat berhati-hati dan waspada. 

"Pemasangan baru melalui calo tentunya kami atas nama perusahaan tidak bertanggung jawab atas kejadian itu. Kita imbau masyarakat bijak dengan datang langsung ke PDAM," ujar Samsu, Selasa 25 Juni 2024. 

Diketahui, sudah ada beberapa beberapa warga yang datang melaporkan hal tersebut ke kantor PDAM. Dijanjikan pemasangan sambungan baru dengan tarif cukup besar namun janji pemasangan itu tak dapat terlaksana. 

" Jika ingin pemasangan baru silahkan datang ke kantor PDAM di bagian hubungan langganan untuk mendapatkan keterangan yang sudah detail perihal pemasangan baru. Terntunya dengan harga lebih terjangkau, pembayaran ada tanda bukti, ada nomor resinya, sehingga jelas," ungkapnya. 

BACA JUGA:3 Perusahaan Diberi Penghargaan, Ini Nama Perusahaannya

BACA JUGA:Jalan Sentra Produksi Pertanian Mulus, Ini Lokasinya

Bagi warga yang merasa dirugikan akibat ulah calo/oknum tersebut dipersilahkan melaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH) agar dapat ditindak secara hukum berlaku. 

" Jika ada pembayaran di luar kantor itu menjadi pungli atau penipuan yang membebankan dan merugikan masyarakat, apalagi menggunakan calo yang mengaku dari pihak PDAM," tandasnya. 

Disisi lain, ia menjelaskan bahwa PDAM tidak menggunakan pihak ketiga manapun dalam hal pendaftaran pemasangan sambungan baru. Sehingga, hampir tidak ada petugas PDAM yang melakukan penawaran atau transaksi diluar kantor. 

" PDAM menggunakan pihak ketiga hanya untuk hal perbaikan-perbaikan, namun pihak ketiga itupun yang sudah terdaftar di perusahaan Perumda Tirta Hidayah," pungkasnya. (Medi Karya Saputra) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan